Liputan6.com, Jakarta - Jumlah anak obesitas terus mengalami kenaikan. Perlu usaha dan komitmen dari mereka yang obesitas bila ingin menurunkan berat badannya di kemudian hari.
Spesialis Anak dari Apollo Clinic, Hyderabad, India, Dr NS Rao menjelaskan bahwa obesitas dapat terjadi karena sejumlah hal. Tapi, hal terpenting yang harus dilakukan bila ingin terhindar dari obesitas adalah menjaga berat badan tetap ideal dengan cara membakar energi yang didapat dari makanan yang dikonsumsi.
Baca juga : Minuman Ringan Bukan Penyebab Utama Obesitas?
Di bawah terdapat sejumlah alasan utama kemungkinan seorang anak menjadi obesitas seperti dikutip Health Me Up pada Jumat (13/3/2015)
1. Pilihan makanan
Makanan tinggi lemak dan makanan manis bukanlah pilihan yang sehat bagi tumbuh kembang seorang anak. Apalagi bila si anak kurang melakukan aktivitas gerak.
2. Kurangnya aktivitas fisik
Rao mengatakan kalau anak-anak yang lahir dan besar di era modern seperti sekarang ini jauh lebih malas dan minim aktivitas fisik ketimbang anak-anak dulu.
3. Monoton
Sekitar dua setengah jam sehari anak-anak menyaksikan televisi, menghabiskan waktu di depan komputer, dan asyik bermain gadget.
Baca Juga
Baca juga : 3 Cara Evakuasi Pemuda Berbobot 247 Kg dengan Seprai
4. Orangtua gemuk
Pola makan dari keluarga memiliki pengaruh besar apakah kelak si anak dapat mempertahankan berat badannya atau tidak. Beberapa orangtua yang kelebihan berat badan mungkin kurang peduli terhadap kesehatan si anak, sehingga si anak pun jadi obesitas.
5. Gen
Beberapa kelainan genetik langka dapat menyebabkan beratnya seorang anak menjadi kategori obesitas. Jika ada kecenderungan keluarga obesitas, kata Rao, orangtua harus lebih berhati-hati dalam menyediakan makanan untuk si anak bila tak ingin dia obesitas.
Advertisement