Liputan6.com, London - Setiap pekerjaan pasti memiliki risiko, termasuk penyicip anggur profesional atau professional wine tester. Pekerjaan ini memang jarang terdengar gaungnya di negeri ini, namun banyak yang menjalaninya di luar negeri. Ternyata, profesi ini bisa mengancam kesehatan gigi. Demikian sebuah penelitian terbaru yang dilakukan para ilmuwan dari British Dental Association menyebutkan.
Peneliti dari University of Adelaide menyebutkan, meski beberapa menit, anggur atau wine dapat melunakkan email gigi hingga rentan erosi. Asam dalam anggur lah yang menyebabkannya.
Padahal, penyicip anggur profesional paling tidak mencoba 20-150 sampel setiap hari. Sehingga mereka harus memperhatikan risiko kesehatan gigi dan mulut, terang salah satu ilmuwan Dokter Sarbin Ranjitkar.
Baca Juga
"Hasil penelitian kami memperkuat alasan orang-orang yang bekerja dalam profesi ini mesti mencegahnya sebelum terjadi kerusakan serta mesti konsultasi ke dokter gigi untuk mengurangi risiko kerusakan gigi," terang Ranjitkar seperti dikutip dari laman Independent, Senin (29/3/2015).
Advertisement
Pendiri dan Direktur London Wine Academy mengatakan institusinya mengetahui hal ini. Kaerena itu mereka menyarankan agar pengicip anggur profesional minum air, susu atau makan keju untuk menetralkan asam anggur.
Lalu bagaimana  dengan peminum anggur sesekali? "Peminum sosial tak masalah menikmati segelas anggur. Namun dibatasi cakupannya," terang ilmuwan dari British Dental Association, Profesor Damien Walmsley.
Â
Baca Juga: