Liputan6.com, Jakarta Pernah kesal karena sulit memanjangkan kuku yang sering patah? Tenang, ada beberapa alasan dibalik kuku yang mudah patah seperti misalnya kurang konsumsi zat besi.
Coba perhatikan apa saja penyebabnya, seperti dikutip Prevention, Kamis (2/4/2015) berikut ini:
Baca Juga
1. Kekurangan zat besi
Advertisement
Dokter kulit bersertifikat di di Washington, DC, Ella Toombs, MD mengatakan, kuku yang mudah patah biasanya identik dengan rendahnya kadar zat besi atau anemia. Kita tahu, zat besi bisa membantu membentuk hemoglobin, sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh termasuk kuku.
2. Sering mengetik
"Jika kuku Anda melakukan kontak dengan keyboard atau layar smartphone berulang-ulang, hal itu bisa merusak kuku," kata Toombs.
3. Kurang lotion
Ahli Dermatologi di Mount Sinai di New York City, Ellen Marmur, MD mengatakan, kulit yang kering bisa menyebabkan kutikula juga kering. Hal ini juga berimbas pada kuku. Kulit yang kering biasanya akan membuat kuku mudah patah dan retak.
4. Terlalu lama menggunakan kuteks
Semua kuteks mengandung pengeras yang berpotensi menyebabkan kuku mudah patah. Selain itu membiarkan kuteks terlalu lama bisa menyebabkan risiko kesehatan lain seperti gangguan saraf dan kanker.
5. Kurang vitamin B
Vitamin B banyak dipuji karena bisa menguatkan rambut dan kuku. Sebuah studi yang diterbitkan Journal of Cosmetic Dermatology menemukan bahwa mengonsumsi 2,5 mg vitamin B setiap hari bisa menguatkan kuku dan mengurangi kerapuhan hingga 6-9 bulan.