Liputan6.com, London - Bagi perempuan, eyeliner merupakan salah satu alat kecantikan yang berfungsi membingkai mata. Namun hati-hati kala menggunakannya. Jika menggunakan eyeliner terlalu dekat garis bulu mata bisa memicu infeksi dan membuat penglihatan jadi kabur.
Pengaplikasian eyeliner yang terlalu dekat dengan garis bulu mata berpotensi memindahkan partikel yang terdapat di eyeliner ke dalam mata. Hal ini diketahui lewat penelitian terhadap tiga wanita berusia 26 hingga 30 tahun mereka terbagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama yang mengaplikasikan eyeliner dekat di bagian dalam garis bulu mata, sedangkan kelompok kedua di luar garis bulu mata.
Baca Juga
Lewat penelitian ini ditemukan, sekitar 15-30 persen partikel dalam eyeliner pindah ke mata bila pengaplikasiannya dipakai di bagian dalam garis bulu mata. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan yang menggunakan eyeliner di bagian luar garis bulu mata.
Advertisement
"Kami melihat bahwa ada perpindahan partikel eyeliner terjadi lebih cepat ketika digunakan terlalu dekat dengan garis mata bagian dalam," terang pemimpin studi dri University of Waterloo, Alison Ng seperti dilansir Daily Mail, Senin (6/4/2015).
Para dokter mata pun sering mendapati pasien yang datang ke klinik dengan adanya residu yang terperangkap di lapisan atas mata atau film air mata. Residu ini mampu mengurangi kualitas penglihatan dan berpotensi menyebabkan penglihatan kabur.
Berdasarkan temuan fakta ini, dokter Ng menyarankan bagi Anda yang menggunakan pensil eyeliner untuk mempertajam ujung pensil sebelum digunakan. "Lalu pastikan untuk menghapus riasan mata sebelum tidur," tambah Ng.
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Eye and Contact Lens, Ng mengingatkan bahwa fakta ini mungkin tidak sesuai untuk semua mata, karena partisipan adalah Kaukasoid. Orang Asia memiliki kelopak mata yang berbeda dengan partisipan, sehingga mungkin hasilnya berbeda.
Â
Baca Juga:
Apa Saja Kesalahan Wanita Saat Menggunakan Eyeliner?
Â