Liputan6.com, London - Sang orangtua mengetahui bahwa anaknya tidak bisa hidup lama usai dilahirkan, maka mereka memilih untuk memberikan organ-organ tubuh Teddy Houlston kepada orang yang membutuhkan. Teddy pun hanya sempat tinggal di dunia selama 100 menit sehingga ia menjadi pendonor organ termuda di Inggris.
"Teddy lahir dengan kondisi yang tidak baik. Saat ia meninggal ada begitu banyak kesedihan namun ada juga sukacita," terang ibu Teddy, Jess Evans, seperti dilansir laman Independent, Sabtu (25/4/2014).
Baca Juga
Perawat spesialis donor organ, Angharad Griffiths, menyatankan bahwa ia sempat kewalahan ketika orangtua Teddy sangat semangat untuk memberikan organ-organ tubuh Teddy yang bisa digunakan bagi orang lain.
Advertisement
Ginjal Teddy diberikan kepada seorang pasien ginjal. "Penerima ginjal Teddy kini memiliki empat ginjal. Mungkin banyak yang berpikir terlalu banyak ginjal. Tapi sebenarnya tubuh kita memiliki kemampuan luar biasa untuk beradaptasi dan memberikan ruang baru bagi organ yang diperlukan," terang konsultan ahli bedah Niaz Ahmad.
Menurut Niaz, tindakan yang dilakukan oleh orangtua Teddy sangat bijak dan pasti ia bangga dengan hal tersebut.