Sukses

4 Masalah Pemudik dengan Motor dan 3 Solusi

Meski jumlah kecelakaan pada 2014 cukup menurun dibandingkan tahun sebelumnya, namun pemudik motor tetap harus ekstra hati-hati.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa hari mendatang, diperkirakan akan memasuki puncak arus mudik 2015. Pada mudik tahun 2014, kecelakaan terbanyak terjadi pada sepeda motor, yaitu 3.869 unit, disusul mobil penumpang 662 unit dan mobil barang 451 unit.

Meski jumlah kecelakaan pada 2014 cukup menurun dibandingkan tahun sebelumnya, namun pemudik motor tetap harus ekstra hati-hati. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Prof dr Tjandra Yoga Aditama bahkan mengatakan naik sepeda motor berjam-jam bisa mengakibatkan empat masalah kesehatan berikut:

1. Sakit punggung. Hal ini biasanya disebabkan oleh masalah kekakuan otot.

2. Ada juga penelitian yang menunjukkan bahwa duduk selama berjam-jam dapat menganggu sistem metabolisme tubuh, baik kolesterol maupun gula darah.

3. Nyeri leher. Keluhan ini bisa disebabkan oleh peradangan pada sendi tulang belakang.

4. Menurunkan konsentrasi dan kelelahan, sehingga berisiko terhadap terjadinya kecelakaan lalu lintas.

 

2 dari 2 halaman

3 Hal yang Harus Dilakukan

Untuk mengatasi hal tersebut, ada 3 hal yang dapat dilakukan, yaitu :

1. Jika terpaksa harus mudik menggunakan sepeda motor, sebaiknya hanya untuk perjalanan dengan jarak yang tidak terlalu jauh. Jika dari Jakarta tujuannya adalah Jawa Tengah ataupun Jawa Timur, maka sebaiknya tidak mudik dengan sepeda motor.

Manfaatkan fasilitas pengangkutan sepeda motor dengan kapal laut maupun kereta api dari pemerintah dan sektor swasta, atau gunakan moda transportasi umum saja.

2. Sangat tidak dianjurkan mudik menggunakan sepeda motor bila membawa istri dan anak-anak sekaligus, karena motor hanya untuk kapasitas dua orang saja. Juga jangan membawa bayi jika mudik menggunakan sepeda motor, karena dapat membahayakan kesehatan dan keselamatannya.

3. Kalau terpaksa mudik naik motor, maka sering-seringlah bersitirahat di jalan, setidaknya setiap 4 jam. Manfaatkanlah ratusan Pos Istirahat yang sudah tersedia sepanjang arus mudik.

Ingatlah, kesehatan dan keselamatan merupakan kunci utama perjalanan mudik kita bersama.