Liputan6.com, Jakarta Lebaran menjadi ajang silahturahmi dengan sanak-saudara. Bermaaf-maafan dan berkumpul dengan anggota keluarga yang jarang bertemu menjadi sebuah kebahagiaan tersendiri.
Tapi acapkali, bagi mereka yang masih single alias lajang pada usia yang pada umumnya sudah memiliki hubungan spesial atau menikah, acara pertemuan keluarga jadi agak menakutkan. Seringkali ditanya 'mana pacarnya' atau 'kapan menikah'.
Baca Juga
Memang banyak penelitian yang menyebutkan banyak manfaat orang menikah. Tapi tak perlu sedih menjadi single, tetap ada nilai plusnya kok. Berikut tujuh manfaat menjadi lajang seperti dilansir laman Yourtango, Jumat (18/7/2015)
Advertisement
1. Punya lebih banyak waktu berolahraga
Kaum lajang memiliki lebih banyak waktu berolahraga daripada orang yang sudah menikah, janda ataupun duda. "Dengan berolahraga berarti hal-hal positif kesehatan terjadi, misalnya suasana hati jadi positif, tingkat energi lebih tinggi, pola tidur lebih baik, kesehatan kardiovaskular pun meningkat," terang seksolog, dokter Jess.
Banyak waktu untuk merawat diri
2. Punya banyak waktu merawat diri
Belum memiliki pasangan artinya waktu yang dimiliki tak terbagi untuk banyak hal. Hal ini membuat Anda memiliki waktu luang untuk menikmati kegiatan setiap hari, berlama-lama tempat tidur, hingga mengunjungi dokter.
Bahkan, sebuah penelitian dalam Health Psychology tahun 2013 mengungkapkan bahwa mereka yang menikah dan bahagia, lebih mungkin berat badannya naik dalam waktu empat tahun setelah menikah.
3. Banyak waktu bersosialisasi
"Beberapa pakar nyatakan kaum lajang lebih mungkin untuk terus membentuk jaringan sosial baru dan kuat dibandingkan orang yang sudah menikah," terang Jess.
Kala Lebaran seperti ini, Anda bebas bersilaturahmi dengan sanak saudara dan kenalan Anda tanpa terbatas.
4. Makan sehat
Tak dipungkiri memiliki hubungan maupun menikah punya dampak positif. Tapi kalau Anda berada dalam sebuah hubungan yang tidak sehat malah berdampak negatif.
Hubungan tidak senang dan bahagia bisa mengarah ke beragam kebiasaan tidak sehat. Misalnya mengonsumsi makanan tak sehat untuk membuat diri nyaman seperti diungkapkan pakar seks Laurel House.
Advertisement
Persahabatan tetap kuat
5. Persahabatan tetap kuat
Ketika menikah, tanpa disadari persahabatan dengan teman menjadi longgar, sebab prioritas utama adalah pasangan dan keluarga. Beda halnya dengan lajang yang memilih bersama teman, sahabat, dan komunitas pentingnya.
6. Tak banyak utang
Utang adalah sumber stres. Sedangkan para lajang lebih cenderung sedikit memiliki utang dibandingkan yang sudah menikah.
7. Mandiri
Tak memiliki pasangan berarti Anda mampu mandiri. Kemampuan untuk terus hadir nyata dalam meraih sukses secara mandiri merupakan keterampilan yang penting untuk manusia