Liputan6.com, Jakarta Tak terasa, Lebaran tahun 2015Â sudah di depan mata. Selain aspek spritual yang kental, perayaan ini juga kerap dihubungkan dengan makan enak, makan bersama, dan kesibukan masak bersama yang mungkin kini sedang dilakukan.
Demi kesehatan dan kenyamanan bersama dalam merayakan Lebaran, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan. Berikut empat hal keamanan pangan yang harus diperhatikan disampaikan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan‎ Kemenkes RI, Prof Tjandra Yoga Aditama ditulis Kamis (16/7/2015).
Baca Juga
1. Tempat pengelolaan makanan yang tidak memenuhi syarat higiene dan sanitasi.
Untuk menghindari hal di atas jagalah selalu kebersihan tempat mengelola dan memasak makanan.
Advertisement
2. Peralatan yang digunakan tidak aman untuk kesehatan dan tidak higienis.
Oleh karena itu pastikan dapat menjamin peralatan yang digunakan untuk memasak makanan Lebaran di dapur aman dan bersih.
3. Bahan pangan tidak aman atau menggunakan bahan berbahaya.
Penting bagi kita untuk yakin bahwa bahan makanan yang dibeli segar, bersih, dan higienis.
4. Orang yang mengolah dan memasak makan yang tidak menerapkan Perilaku Hidup Bersih Sehat.
Empat hal di atas perlu mendapatkan perhatian. Jika salah terkontaminasi, hasil akhir tidak bagus dan dapat menganggu perayaan Lebaran.
Perlu juga diperhatikan kemungkinan kontaminiasi silang yang dapat terjadi karena berbagai kondisi. Misalnya, penyimpanan alat masak berdekatan dengan tempat sampah, tidak memisahkan bahan pangan mentah dari pangan matang.
Atau bisa juga karena penggunaan alat masak yang tidak tepat. Seperti alat masak berbahan plastik yang tidak sesuai peruntukkannya. Ini berisiko menimbulkan perpindahan bahan kimia dari plastik ke bahan pangan.
Â
Baca Juga:
Waspadai 2 Penyakit yang Mengintai Usai Lebaran
Ini Penyakit yang Cenderung Kambuh Usai Lebaran
Â