Sukses

Abon Ikan Tuna Bisa Atasi Kekurangan Yodium

Studi yang dilakukan Doktor dr. Suryati Kumorowulan ini mempelajari adanya efek pemberian berbagai sumber yodium terhadap fungsi tiroid.

Liputan6.com, Jakarta Berbagai intervensi terus dilakukan untuk menanggulangi kekurangan yodium di Indonesia. Namun ada eksperimen menarik yang dilakukan peneliti dari Kementerian Kesehatan, penggunaan abon ikan tuna sebagai alternatif sumber yodium.

Studi yang dilakukan Doktor dr. Suryati Kumorowulan, M. Biotech ini mempelajari adanya efek pemberian berbagai sumber yodium terhadap fungsi tiroid. Mengingat efek kekurangan yodium dapat menimpa berbagai fase kehidupan, mulai dari dalam kandungan sampai dewasa, penelitian ini dilakukan menggunakan analisa data.

"Terjadi perubahan fungsi tiroid dan status yodium setelah pemberian intevensi," katanya, di sela-sela Parade Doktor 2015 di Kementerian Kesehatan, Jakarta, Selasa (11/8/2015).

Sebelumnya, Gangguan akibat Kekurangan Iodium (GAKI) di Indonesia masih merupakan salah satu masalah gizi utama di samping Kekurangan Energi Protein (KEP), Kekurangan Zat besi dan kekurangan vitamin A.

Akibatnya, banyak orang yang kekurangan yodium mengalami gangguan pertumbuhan fisik dan perkembangan mental yang akan berdampak pada penurunan sumber daya manusia.

Sumber yodium sebagai bahan dasar pembentukan hormon tiroid banyak dikenal dari kapsul yodium, garam beryodium atau makanan sumber yodium. Namun penggunaan kapsul yodium yang tidak selektif dapat menimbulkan hipertiroid.