Catat, Ini Keunggulan Kelor Dibandingkan Tanaman Lain

Liputan6.com, Jakarta Sebelum terbukti secara ilmiah bermanfaat bagi kesehatan, tanaman kelor (Moringa oleifera) ternyata sudah digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional sejak zaman Romawi Kuno, Yunani, dan Mesir. 

Selain itu, manfaat tentang kelor pun terekam dalam Ayuverda sebagai obat ketahanan tubuh dan menyembuhkan aneka penyakit. 

Seiring berjalannya waktu penelitian ilmiah tentang manfaat daun kelor yang didengungkan sejak dahulu pun diteliti secara ilmiah. Seorang ahli obat tradisional, Gunter Harnisch dalam pengantar buku mengenai kejaiban pohon kelor menyebutkan keunggulan tanaman kelor berdasarkan beberapa penelitian seperti diungkapkan Peneliti Senior Bidang Etnobotani Pusat Penelitian Biologi-LIPI, Eko B. Walujo dalam Seminar Ilmiah Tanaman Obat Kelor di Kantor Badan POM, Jakarta pada Rabu (12/8/2015). 

Berikut keunggulan tanaman kelor dibandingkan sayuran yang lain: 
- Dua kali lebih banyak protein seperti yang terdapat pada kedelai.
- Enam kali lebih banyak Vitamin C seperti terdapat pada jeruk.
- Empat kali lebih banyak Vitamin A seperti yang terdapat pada jeruk.
- Empat kali lebih banyak kalsium seperti terdapat pada susu.
- Tujuh kali lebih banyak kalium seperti yang terdapat pada pisang.
- Tujuh kali lebih banyak vitamin B1 dan B2, seperti yang terdapat pada ragi.
- Enam kali lebih banyak polifenol seperti yang terdapat pada anggur merah.
- Empat kali lebih banyak asam folat seperti yang terdapat pada hati sapi.
- Empat kali lebih banyak vitamin E seperti yang terdapat pada gandum.
- Dua kali lebih banyak serat seperti produk gandum.
- 1,5 kali lebih banyak asam amino esensial seperti yang terdapat pada telur
- 25 kali lebih banyak zat besi seperti yang terdapat pada bayam.