Liputan6.com, Jakarta Anda pilek atau migrain? Coba `obati` dengan melakukan hubungan intim. Sebuah penelitian menyebutkan kita semua harus mengalami 200 orgasme dalam setahun karena bisa meningkatkan imunitas tubuh.
Jadi, inilah panduan penyembuhan dengan seksual. Anda tinggal memilih dosis dan tidak perlu resep seperti dilansir Mirror, Jumat (4/9/2015)
Baca Juga
1. Obat flu
Advertisement
Sering melakukan seks meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita dan membantu kita melawan batuk, pilek. Orang yang aktif seks jarang sakit.
Para peneliti di Wilkes University di Pennsylvania memberi mahasiswa kuesioner tentang kehidupan seks mereka, kemudian diuji air liur mereka untuk kadar imunoglobulin A (IgA), sebuah antibodi yang membantu menghalau virus.
Individu yang berhubungan seks sekali atau dua kali seminggu memiliki 30% lebih banyak IgA daripada mereka yang kurang seks.
2. Mengurangi stres
Sebuah studi dalam Jurnal Biological Psychology menemukan kedua jenis kelamin bereaksi lebih baik dalam situasi stres jika mereka berhubungan seks malam sebelumnya.
Kesenangan menyentuh, mencium, dan memeluk menurunkan tingkat hormon stres kortisol dan meningkatkan hormon "bahagia" di tubuh seperti oksitosin.
Ini juga berarti seks dapat membantu untuk memerangi depresi.Â
Â
Pendongkrak libido
3. Pendongkrak libido
Semakin sering Anda bercinta, semakin berhasrat Anda. Kehidupan seks yang hiruk-pikuk meningkatkan gairah seks Anda.
"Berhubungan seks akan membuat seks lebih baik dan akan meningkatkan libido Anda," kata Lauren Streicher, seorang ahli obstetri dan ginekologi dari Feinberg School of Medicine di Chicago.
Bagi wanita, memiliki seks meningkatkan aliran darah lubrikasi vagina, dan elastisitas, yang membuat seks merasa lebih baik dan membantu Anda menginginkan lebih dari itu.
4. Penawar rasa sakit
Penelitian yang dipublikasikan dalam Buletin Eksperimental Biologi dan Kedokteran menyebutkan orgasme dapat mengurangi separuh sensitivitas tubuh terhadap rasa sakit, termasuk sakit punggung, migrain, dan arthritis.
Seks meningkatkan kadar endorfin (obat penghilang rasa sakit di tubuh sendiri) di menit ketiga, sehingga jauh lebih cepat daripada pil.
Bahkan stimulasi tanpa orgasme dapat memblokir sakit kaki, punggung kronis, nyeri periode dan sakit kepala.
5. Awet muda
Lupakan Botox, para ilmuwan di Royal Edinburgh University menemukan pasangan yang berhubungan seks setidaknya empat kali seminggu terlihat 10 tahun lebih muda.
Kesenangan bisa melepaskan hormon seperti adrenalin, dopamin, dan norepinefrin yang memberikan Anda cahaya seks. Mereka membantu melestarikan sel-sel kulit dan menyantaikan otot untuk mencegah keriput.Â
Â
Advertisement
Melindungi jantung
6. Melindungi jantung
Pria yang bercinta setidaknya dua kali seminggu 45 persen lebih kecil kemungkinannya untuk terkena penyakit jantung yang mengancam jiwa. Seks teratur membantu menurunkan tekanan darah, yang dapat mengurangi risiko seperti serangan jantung dan stroke.
Para ilmuwan di New England Research Institute di Massachusetts mempelajari kehidupan seks lebih dari 1.000 laki-laki dan sangat terkesan dengan hasilnya.
7. Membuat tubuh langsing
Dokter di University of Montreal menemukan bercinta 24 menit dapat membakar 104 kalori untuk pria dan 67kalori untuk wanita. Bercinta meningkatkan denyut jantung dan melatih otot-otot Anda, dan lebih efektif daripada berjalan.
8. Melindungi dari kanker
Kehidupan cinta yang aktif dapat mencegah kanker payudara pada pria dan wanita.
Sebuah studi Yunani yang dipublikasikan di British Journal of Cancer pada tahun 2000 menemukan pria yang kurang dari enam kali orgasme dalam sebulan berisiko lebih tinggi terserang penyakit kanker.
Sementara sebuah studi 1989 dari perempuan Prancis menemukan mereka yang tanpa pasangan, atau yang berhubungan seks kurang dari sekali dalam sebulan, berada pada risiko yang lebih tinggi memiliki kanker payudara.
Ini juga melindungi pria dari kanker prostat. The National Cancer Institute menemukan rata-rata 21 ejakulasi per bulan memotong ancaman sebanyak 33%.Â
Â
Memperkuat tulang
9. Memperkuat tulang
Seks dapat membantu pria meningkatkan testosteron dan wanita mempertahankan tingkat estrogen mereka, menjaga kepadatan tulang yang lebih tinggi dan mengurangi risiko penyakit seperti rapuh tulang gangguan osteoporosis.
10. Membuat tidur nyenyak
Dewan penelitian medis Prancis, Inserm, menganggap seks lebih baik daripada menghitung domba.
Studi tahun 2012 menemukan tubuh melepaskan zat kimia seperti serotonin setelah orgasme, membantu menjaga pola tidur yang sehat.
Mereka juga menemukan pria lebih mungkin untuk merasa mengantuk setelah berhubungan seks.
11. Nafsu makan
Beberapa studi menunjukkan orgasme dapat bertindak untuk mengatur selera dan keinginan kita.
Sepanjang hubungan seksual tubuh memproduksi phenethylamine, sebuah amphetamine alami yang dapat membantu mengurangi keinginan untuk mengonsumsi junk food, rokok, dan makan berlebihan. (Melly F)
Advertisement