Sukses

Tak Cuma Artis, Anak Muda Juga Pede Botak Demi Penderita Kanker

Para remaja juga bersemangat dukung gerakan `Shave for Hope`.

Liputan6.com, Jakarta Kepedulian terhadap sesama memang bisa muncul dari siapa saja. Selain para artis #botakinselebriti yang turut terlibat dalam acara dukungan dan penggalangan dana bagi pasien kanker anak `Shave for Hope`, para remaja juga tak kalah semangatnya dari mereka.

Seperti Ayu (14) dan Amel (15) dari Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang selalu berpartisipasi di setiap kegiatan `Shave for Hope`. Artinya, ini sudah ketiga kalinya rambut panjang mereka dipotong demi memberikan empati kepada kanker anak.

"Rambut kita kan masih bisa tumbuh lagi, nggak apa-apa lah dipotong jadi sebahu. Ini nggak ada apa-apanya dibanding anak yang kena kanker rambutnya botak karena kemoterapi," terang Ayu di gelaran puncak acara `Shave for Hope`.

Senada dengan Amel, Ayu juga masih merasa bersyukur dengan kondisi rambut yang tadinya panjang sepinggang menjadi sebahu.

Remaja laki-laki pun tak mau kalah. Seperti siswa dari SMA 8 Jakarta ini yang kompak dipotong rambutnya. Berawal dari satu orang yang mengajak, para remaja ini pun mau dipotong rambutnya hingga botak. 

Siswa dari SMA 8 Jakarta berani gundul demi dukung penderita kanker.

Setiap rambut yang dipotong, akan dihargai sebesar Rp 100.000 yang didanai oleh para donatur.

Tahun ini merupakan kali ketiga, acara penggalangan dana sosial `Shave for Hope` dilakukan. Dana yang terkumpul akan digunakan untuk meringankan beban anak-anak pasien kanker yang akan disalurkan ke Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia. Tahun 2013 `Shave for Hope` berhasil meraup dana sebesar Rp 1,1 miliar dengan 3.281 peserta, untuk tahun ini target 5000 peserta dengan dana yang diharapkan capai Rp 500 juta.