Manekin di Venezuela Ikut Besarkan Payudara

Liputan6.com, Jakarta Tak sedikit wanita di Venezuela yang memilih membesarkan payudaranya. Dan tak hanya manusia, manekin pun tidak mau `ketinggalan` sehingga juga memiliki payudara besar.

Menurut laporan New York Times, operasi plastik begitu umum di Venezuela. Bahkan wanita berpenghasilan rendah rela menabung agar bisa dioperasi. Makin banyak wanita yang operasi payudara itulah yang membuat produsen manekin harus mengejar ketinggalan atau berisiko bangkrut.

Banyak pabrik yang sebenarnya berjuang untuk memenuhi kebutuhan hingga memutuskan mendesain ulang boneka mereka agar mencerminkan perubahan standar kecantikan di negaranya.

Pemilik pabrik manekin Eliezer Alvarez menciptakan manekin jenis baru dengan memperbesar dada dan mengangkat bokong, pinggang bahenol, dan kaki panjang. Ternyata, jenis manekin itu laku keras.

"Manekin yang alami seperti perempuan alami, (tapi sekarang) mengalami transformasi pada keduanya yakni perempuan dan manekin," kata Nereida Corro, istri Alvarez. 

Manekin biasa yang `ingin` memperbesar payudaranya juga ada `dokternya` lho. `Dokter boneka` itu adalah Manuel Bonilla. Ia salah satu pengusaha yang mencari nafkah dengan mengoperasi payudara manekin.

Dia menjalankan studio `operasi plastik` yang akan mengubah payudara boneka berukuran apel dengan menkonversinya menjadi semangka.

"Saya tidak tahu apakah Anda menyebutnya seni," katanya. "Tapi itu unik karena kita mendengarkan keinginan pelanggan, " lanjutnya.

Boneka manekin berpayudara besar itu sudah mulai muncul di etalase beberapa tahun yang lalu, tetapi tampaknya manekin itu sekarang sudah sepenuhnya menggantikan model manekin catwalk biasa.

Yaritza Molina, seorang pemilik butik di Coro, mengatakan beberapa kliennya datang dan berkata, "Saya ingin terlihat seperti manekin itu." Dan dia menjawab, "OK," kemudian melakukan operasi.

Bahkan Reina Parada, seorang wanita yang bekerja di sebuah pabrik manekin, ingin memodifikasi tubuhnya. "Anda melihat seorang wanita seperti ini dan Anda mengatakan, 'Wow, aku ingin terlihat seperti dia,'" katanya kepada NY Times.

Dia ingin melakukan operasi implan suatu hari nanti, karena dia percaya hal itu akan meningkatkan harga dirinya.

Tren operasi plastik begitu luas di negara yang sudah lama di bawah kepemimpinan Hugo Chavez itu. Seorang pria pemilik toko sebenarnya prihatin tentang praktik tersebut. Ia secara terbuka berbicara menentang dengan mengatakan itu `mengerikan`. Wanita dengan pendapatan rendah lebih memprioritaskan operasi. Padahal biaya rata-rata pembesaran payudara di Venezuela saja sekitar $ 6.350. (Melly F)