Liputan6.com, New York- Seksi dan menggairahkan. Biasanya dua kata tersebut muncul saat kita membicarakan film porno. Faktanya, semua yang nampak indah saat ditonton tak berbanding lurus dengan kenyataan proses pembuatannya.
Aktris film porno yang telah menjalani karirnya selama empat tahun mengungkapkan hal-hal tak seksi dibalik pembuatan film porno seperti dikutip laman Cosmopolitan, Jumat (25/9/2015).
1. Syuting tak dilakukan sesuai alur
Advertisement
Menyaksikan sebuah film panas biasanya dimulai dari perkenalan, godaan, baru mulai foreplay hingga akhirnya intercourse seperti yang terjadi dalam kehidupan nyata. Nyatanya saat proses syuting, bisa saja sutradara menginginkan untuk melakukan blow job baru sesudah itu baru adegan perkenalan.
"Ini artinya para pemain film porno melakukan oral sex terlebih dahulu sebelum mereka berkenalan," ungkap aktris ini.
Lalu, demi mendapatkan hasil gambar yang menarik berbagai adegan harus dilakukan dalam waktu yang lama. Seperti saat tangan lawan main masuk ke organ intim aktris ini selama 15 menit agar tim produksi mampu mengambil gambar sambil menyesuaikan lampu.
2. Butuh persiapan seks anal
Untuk bisa melakukan adegan seks anal, aktris porno harus melakukan persiapan panjang sebelumnya seperti tidak makan sejak malam sebelumnya hingga melakukan waxing.
3. Walau bad mood, syuting jalan terus
Dalam kehidupan nyata, bercinta dilakukan ketika ada keinginan dari dalam. Jika suasana hati sedang buruk, tentu malas untuk melakukannya.
Namun sebagai seorang aktris profesional, bintang porno harus mau menjalani syuting meski sedang bad mood. Jika sedang dalam good mood, bekerja sebagai bintang porno tak masalah bagi wanita ini. Namun jika sedang merasa terpuruk, mau tak mau harus menjalani adegan tanpa busana di depan orang asing yang rasanya tidak menyenangkan.
4. Harus mau bercinta dengan orang yang tidak menarik
Dalam kehidupan nyata, seseorang akan bercinta dengan pasangan yang ia cintai maupun menarik hatinya. Namun dalam proses pembuatan film porno, bisa saja artis heteroseksual dipasangkan dengan gay.
5. Cedera gara-gara bercinta
Organ intim yang terluka gara-gara gesekan kondom yang terlalu lama bisa terjadi pada bintang porno. Pernah juga aktris ini merasakan kesakitan kala bercinta tanpa ada lubrikasi alami dan tanpa pelumas.
6. Syuting bercinta di tempat tak lazim
Pada umumnya orang bercinta di tempat tidur, kamar mandi, maupun sofa ruang tidur. Namun karena film porno ingin memberikan sesuatu yang berbeda, aktris ini pernah menjalani syuting bercinta di bawah pohon, taman, rel kereta api, hingga pusat kebugaran.