Diabetes Bisa Dicegah dengan Rempah

Liputan6.com, Jakarta Rempah-rempah adalah salah satu kekayaan Indonesia. Tak hanya berbagai tumbuhan wangi ini akan membuat makanan Anda kaya rasa, penggunaan yang tepat dapat menjadikan rempah-rempah ini sebagai obat mujarab bagi kesehatan tubuh. 

Kayu Manis
Kayu manis adalah rempah yang serbaguna. Anda bisa menggunakannya untuk makanan penutup, minuman, dan berbagai masakan utama. Namun, tahukah Anda bahwa si rempat beraroma luar biasa ini ternyata memiliki kandungan polipenol yang tinggi, sehingga mampu menjaga dan menetralkan kadar gula darah dalam tubuh. Dikutip dari Health, Selasa, 20/10/2015, mengonsumsi setengah sendok teh kayu manis setiap hari bisa mencegah diabetes.

Jahe
Anda mungkin pernah menyangka, bahwa ternyata satu sendok teh jahe memiliki kandungan anti-oksidan yang sama dengan satu gelas bayam. Rempah ini tak hanya mampu mengobati perut kembung, tapi juga bisa membantu Anda menghilangkan rasa nyeri setelah berolahraga. Gingerol, senyawa kimia di dalam jahe, dipercaya bisa mengurangi peradangan yang menyebabkan rasa nyeri. Selain itu, salah satu riset di Thailand membuktikan bahwa wanita paruh yang rajin mengkonsumsi jahe setiap hari memiliki daya fokus yang lebih tinggi dan ingatan yang lebih tajam.

Kunyit
Rempah kuning cerah ini ternyata dipercaya bisa mencegah dan bahkan mengobati kanker, khususnya kanker prostat, kanker usus, dan kanker payudara. Kandungan curcumin di dalam rempah ini juga bisa mengobati peradangan dan juga adalah anti-oksidan yang kuat. Tidak hanya itu, salah satu penelitian menunjukkan bahwa curcumin bisa mengurangi pertumbuhan sel-sel tumor dan menekan enzim yang dapat mengaktifkan sifat karsinogen di dalamnya.

Cabai
Cabai adalah bumbu yang popular di daerah tropis, karena walaupun memiliki rasa yang pedas, ironisnya cabai malah merangsang tubuh untuk melepaskan sistem alami penurunan suhu tubuh. Selain itu capsaicin, senyawa di dalam cabai pedas, ternyata mampu meningkatkan sistem metabolism tubuh dan mendorong pembakaran lemak. Capsaicin ini juga mampu mencegah kolesterol buruk LDL untuk menjadi lebih ganas dan berbahaya, sehingga membantu menjaga kesehatan jantung Anda.

Peterseli
Daunnya yang berwarna hijau segar sering dijadikan sebagai hiasan di atas makanan Anda, namun pastikan Anda juga memakannya. Kandungan apigenin yang kaya di dalam peterseli terbukti dalam salah satu penelitian di Amerika, mampu menekan perkembangan sel kanker, khususnya kanker payudara. Mengonsumsi peterseli secara teratur juga akan menambah imunitas Anda terhadap kemungkinan berkembangnya sel-sel tumor di dalam tubuh.