Liputan6.com, Jakarta Sering-seringlah memeluk pasangan jika Anda ingin kekebalan tubuh berfungsi optimal, menurut sebuah penelitian.
Seperti tongkat ajaib, sentuhan dari kulit ke kulit memiliki kekuatan untuk mengubah detak jantung, tekanan darah, dan tingkat kortisol yang lebih rendah. Yang dapat memicu pelepasan bahan kimia untuk merasakan hal yang baik di otak, dan merangsang hippocampus, daerah yang mengatur ingatan manusia.
Baca Juga
Baca Juga
Seperti dikutip dari situs Daily Mail, Selasa (29/12/2015), pada 2014 para peneliti dari Universitas Virginia dan Pittsburgh memonitor lebih dari 400 orang dewasa selama lebih dari dua minggu. Mereka diminta untuk menghitung berapa jumlah pelukan yang sudah mereka beri atau terima dari pasangannya. Begitu juga interaksi mereka terhadap lingkungan sekitar.
Advertisement
Kemudian orang-orang itu dimasukan ke dalam sebuah ruangan untuk diisolasi, di mana mereka terkena virus flu biasa. Mereka yang memiliki interaksi sosial yang baik, saling memberi kasih sayang, sedikit sekali yang benar-benar sampai sakit. Bahkan ada yang tidak sakit sama sekali.
Para peneliti mengatakan, dukungan sosial khususnya memeluk dan menyentuh, mengurangi gejala penyakit sebesar 32 persen. Jadi, siapa saja yang ingin sehat, jangan pernah ragu memberikan pelukan.
Â