Sukses

Bakteri Listeria dalam Salad Kemasan Buruk untuk Ibu Hamil

Kandungan bakteri listeria dalam salad kemasan berakibat fatal untuk ibu hamil dan janin

Liputan6.com, Jakarta Wanita hamil di Amerika Serikat merasakan ketakutan terhadap sejumlah bahan makanan yang menyebabkan listeriosis, penyakit bawaan makanan yang serius berpotensi mengancam nyawa ibu hamil dan bayi yang baru lahir. 

Listeriosis berada di balik sejumlah makanan ibu hamil seperti keju jenis tertentu, daging, dan banyak lagi. Saat ini salah satu produk makanan di Amerika yang sudah dikemas berbentuk salad telah menjadi subyek penarikan besar-besaran yang ditelusuri mengandung wabah listeria. Dikutip dari Mommyish, Sabtu (30/01/2016).

Seperti dilansir laman Centers for Disease Control (CDC), listeriosis ialah infeksi serius yang biasanya disebabkan oleh makanan yang terkontaminasi bakteri listeria monocytogenes. Listeriosis menyerang sejumlah orang dewasa di usia lanjut, wanita hamil, bayi baru lahir, dan orang dewasa yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah.

Dalam situs depkes.go.id menerangkan bahwa bakteri Listeria monocytogenes (L. monocytogenes) diklasifikasikan sebagai bakteri gram-positif, dan bergerak menggunakan flagella. Penelitian menunjukkan bahwa 1-10 persen manusia mungkin memiliki L.monocytogenes di dalam ususnya. Bakteri ini juga telah ditemukan pada setidaknya 37 spesies mamalia, baik hewan piaraan maupun hewan liar, serta pada setidaknya 17 spesies burung, dan mungkin pada beberapa spesies ikan dan kerang.

Bakteri ini terdistribusi luas di lingkungan, dapat ditemukan di tanah, pakan ternak yang dibuat dari daun-daunan hijau yang diawetkan dengan fermentasi (silage), dan sumber-sumber alami lainnya seperti feses ternak.

Menurut CDC, wanita hamil 10 kali lebih mungkin untuk terserang listeriosis. Akibat dari listeriosis dapat menyebabkan keguguran atau kematian bayi saat kelahirannya, persalinan prematur, dan penyakit serius lainnya.

The Daily Meal melaporkan 12 orang di enam negara berbeda sakit, dan satu meninggal, akibat listeriosis sejak Juli 2015. Sumber wabah dilaporkan baru saja ditelusuri kembali di Ohio. Menurut Yahoo News, lima dari korban mengatakan mereka makan salad dalam kemasan sebelum jatuh sakit.