Liputan6.com, Jakarta Seorang ibu yang baru melahirkan anak kedua, walau sudah pernah mengalaminya, tetap harus beradaptasi kembali. Lantas, wajarkah ketika ibu tiba-tiba menangis atau merasa lelah, terutama ketika akan berangkat atau pulang bekerja?
Psikolog dari Tiga Generasi, Tiara Puspita mengatakan, walau sudah memiliki pengalaman dan sudah tahu cara mengasuh anak, ibu tetap saja harus beradaptasi kembali. Tiara juga mengatakan, memiliki anak kedua, seorang ibu harus lebih pandai mengatur waktunya.
Baca Juga
 "Ketika memiliki anak kedua, itu berarti waktu yang dimiliki ibu semakin sempit lagi. Ia tidak hanya harus mengurus anaknya yang kecil, tapi juga harus memperhatikan kakaknya," jelasnya.
Advertisement
Baca Juga
Karena saking sibuknya mengurus anak-anaknya, Tiara mengatakan, banyak dari para ibu ini yang tidak menyadari bahwa ia merasa stres. "Menangis adalah reaksi dari stres. Reaksi lain dari stres adalah mudah marah, mudah cemas, deg-degan, dan tidak bisa tidur."
Tiara menekankan bahwa kebanyakan para ibu tidak menyadari stres yang ia rasakan. Itulah yang menyebabkan seorang ibu yang baru melahirkan, terutama melahirkan anak kedua dan bekerja, sering tiba-tiba menangis.Â
"Itulah pentingnya mencermati kadar tingkat stres pascamelahirkan," tutupnya.Â