Liputan6.com, Jakarta Buah naga terbilang baru dikenal di Indonesia, dulunya buah ini lebih banyak dikenal oleh orang-orang di kawasan Meksiko. Buah naga mempunyai tekstur yang kasar, tapi kaya akan kandungan air sehingga mudah dicerna. Daging buah naga dibalut oleh kulit kasar menyerupai punggung naga, tapi secara keseluruhan pohon buah naga menyerupai kaktus yang juga mirip dengan lekukan naga.Â
Simak Pula
Advertisement
Di balik manisnya daging buah naga, ada banyak manfaat yang disuguhkan. Berikut 3 di antaranya seperti dilansir dari Health24, Kamis (18/2/2016).
Penghambat pertumbuhan sel kanker
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Taiwan, ekstrak kulit buah naga merah mempunyai kandungan alami yang menghambat pertumbuhan sel tumor B16F10. Salah satu faktor penyebabnya adalah kandungan antioksidan dalam kulit buah naga yang sangat tinggi, sehingga mampu menangkal paparan radikal bebas penyebab penyakit kanker.
Melembapkan kulit
Buah naga mempunyai kandungan air yang tinggi sehingga bermanfaat untuk melembapkan kulit. Untuk memperoleh manfaatnya, selain dikonsumsi, dapat juga dengan memblender halus kulit buah naga, lalu tambahkan susu dan masker kulit buah naga siap membantu menjaga kelembaban kulit Anda. Selain itu, buah naga yang dihaluskan juga dapat menghilangkan warna hitam akibat sel kulit mati yang menumpuk.
Pupuk alami
Daripada kulit buah naga hanya memenuhi tempat sampah Anda, ada baiknya jika dimanfaatkan sebagai pupuk alami untuk menyuburkan tanaman. Potong kecil-kecil kulit buah naga, dan masukkan dalam tanah dekat tanaman atau menguburnya.