Liputan6.com, Jakarta Sebuah mitos yang mungkin banyak dipercaya masyarakat Indonesia, ketika mimpi diri sendiri atau anggota keluarga meninggal kemungkinan akan berumur panjang. Beberapa orang mungkin tidak percaya, tapi sebenarnya ada penjelasan ilmiah yang menujukkan mimpi ternyata ada hubungan dengan kondisi tubuh Anda.
Spesialis mimpi, Delphi Ellis mengatakan, memimpikan orang terkasih sekarat dan kemudian meninggal nyatanya meninggalkan bekas pengalaman yang menyedihkan dan bisa jadi menakutkan. Tapi perlu diketahui, mimpi rata-rata berlangsung antara 5-20 menit, sisanya kita cenderung lupa.
"Mimpi kematian ini memang unik. Dalam beberapa tradisi, orang-orang bisa berkumpul dan mendiskusikan mimpi mereka setiap pagi. Mereka percaya, memimpikan kematian adalah pertanda baik," katanya, seperti diberitakan Mirror, Jumat (26/2/2016).Â
Advertisement
Baca Juga
Menurut Ellis, mimpi kematian cenderung mencerminkan perubahan yang kita lihat pada orang lain atau diri kita sendiri. Jika seseorang yang kita cintai berperilaku berbeda, ini dapat bermanifestasi sebagai kematian dalam mimpi.
"Ibu muda misalnya sering bermimpi tentang kematian bayi mereka. Dia merasa bertanggung jawab atas keselamatan anaknya dan khawatir sesuatu yang buruk mungkin terjadi," ujarnya.
Begitupun dengan orangtua yang bisa mimpi kematian anaknya ketika dia tumbuh dewasa. Mereka khawatir ketika orangtuanya tiada, kepada siapa anaknya menggantungkan hidupnya.
Di sisi lain, beberapa orang takut mimpi kematian karena percaya itu sebagai pertanda sesuatu yang buruk akan terjadi. "Saya banyak bertemu orang yang bermimpi prediktif sehingga dapat dimengerti mengapa beberapa orang khawatir mimpi ini akan menjadi kenyataan," ungkap Ellis.
Meski mimpi kematian ini cukup membuat gelisah, tapi kata Ellis, mimpi ini cukup bermanfaat untuk mengingatkan kita betapa berharganya hidup ini dan kita harus menjaga orang yang kita cintai dan sayangi.
"Mimpi kematian cenderung terjadi karena adanya kecemasan, terutama jika kita telah mendengar berita meninggalnya seseorang. Sangat penting untuk mengatasi kecemasan sebelum tidur malam. Hindari stres, selesaikan setiap masalah sebelum tidur dan pastikan kamar tidur Anda bernuansa santai dan tenang," Ellis menyarankan.