Ingin Menambah Otot, Anda Butuh Suplemen Ini

Liputan6.com, Jakarta Kreatin adalah bahan pokok suplemen bagi para gym-goers yang ingin membangun otot dan tenaga untuk latihan mereka. Namun apakah Anda membutuhkannya? Seberapa banyak yang dibutuhkan? Dan apa sebetulnya kreatin itu?

Dilansir dari laman Men’s Health, Selasa (1/3/2016) berikut panduan singkat untuk suplemen tersebut.

1. Apa itu kreatin

Ketika Anda mengkonsumsi daging, lever dan ginjal Anda mengambil sebagian asam amino dari daging dan membentuk kreatin. Aliran darah Anda lalu menghantarkan kreatin tersebut ke otot Anda, yang mengubahnya menjadi fisfat kreatin, sebuah bentuk dari energi sel, ujar ahli diet Cleveland Clinic, KatePatton, R. D., C.S.C.S. 

Suplemen kreatin seringkali sebuah ceratine monohydrate, yang mana tubuh Anda juga mengkonversinya menjadi fosfat kreatin.

2. Mengapa Anda membutuhkannya

Fosfat kreatin yang terdapat pada oto Anda membentu kadenosine triphosphate (ATP), bahan bakar Anda untuk olahraga yang membutuhkan ledakan energi seperti polymetrik, sprint, angkat berat, atau lari interval.

Namun Anda akan menguras persediaan kreatin Anda setelah 10 detik lasri sprint atau angkat berat, ujar Eric Rawson, Ph.D., C.S.C.S., seorang ilmuwan olahraga di Bloomberg University. Jadi semakin banyak Anda menyimpan kreatin, semakin banyak tenaga Anda untuk berolahraga.

3. Bagaimana mengonsumsinya

Jika Anda melakukan latihan berat, konsumsilah 15 hingga 20 gram kreatin setiap hari selama 5 hari untuk mengisi ulang di sistem Anda. Lalu setelah fase ini, konsumsilah 2 hingga 4 gram per harinya.

Untuk mencapai target Anda, Anda bisa mengkonsumsi baik itu protein (daging sapi atau ikan salmon, keduanya mengandung 2 hingga 3 gram kreatin setiap 8 ons) atau konsumsilah suplemen kreatin. Jumlah ini akan menjaga tingkat fosfat kreatin Anda sebelum dan sesudah latihan, ujar Rawson.

Pastikan mengkonsumsi kreatin dengan karbohidrat, yang membantu otot Anda mempertahankan kebugarannya.