Liputan6.com, New York- Pada Desember tahun lalu Guinea dinyatakan bebas Ebola. Namun belum lama ini, negara yang terletak di Afrika Barat ini mengonfirmasi ada dua kasus Ebola terbaru.
Kasus ini ditemukan setelah para pejabat kesehatan menyelidiki tiga kematian di pedesaan Koropara. Setelah sebuah keluarga melakukan tes Ebola ditemukan dua di antara mereka, yakni perempuan dan anaknya yang berusia 5 tahun, positif terinfeksi virus ini seperti diungkapkan WHO.
Baca Juga
Baca Juga
Sebenarnya pada 29 Desember 2015 lalu, wabah Ebolah telah berakhir. Namun pihak pemerintah setempat memprediksi bakal ada wabah kecil lain yang akan terjadi di Guinea maupun di negara tetangga seperti Liberia dan Sierra Leone.
Advertisement
WHO sendiri memang masih menekankan ketiga negara tersebut masih berisiko kembali terjadi Ebola. "Risiko ada kasus Ebola masih ada, terutama karena masih adanya virus di beberapa penyintas. Sehingga harus tetap waspada dan siap merespon," ungkap WHO seperti dikutip laman Live Science, Senin (21/3/2016).
Kasus baru di Guinea ini dikonfirmasi pada hari yang sama WHO menyatakan Siera Leone terbebas dari Ebola.