Liputan6.com, Jakarta Rambut yang menipis pastinya membuat hati kita was-was. Apalagi kalau orang mengira bahwa penampilan kita terlihat lebih tua dari umur sebenarnya, karena kulit kepala mulai terlihat.
Pada usia 35, dua pertiga pria akan mengalami beberapa tingkat kerontokan rambut. Menurut The American Hair Loss Association malah mengatakan lebih parah, pada usia 50, sekitar 85 persen pria secara signifikan mengalami penipisan rambut.
Baca Juga
Genetik memang memang memainkan peran yang besar, namun Anda masih dapat memiliki kontrol terhadap situasi ini, seperti yang dilansir dari foxnews.com, Senin (27/6/2016) di bawah ini:
Advertisement
1. Jauhi rokok dan matahari
Para peneliti menemukan bahwa genetika adalah prediktor terkuat pada menipisnya rambut, namun merokok dan terkena paparan sinar matahari yang besar juga merupakan kontributor utama.
2. Atasi ketombe
Pada presentasi yang dilakukan oleh the American Society of Plastic Surgery menemukan bahwa ketombe juga merupakan faktor yang berkontribusi pada rambut rontok. Para dokter sering menyarankan untuk menggunakan shampo berkekuatan tinggi seperti Nizoral 1 persen yang membunuh ragi secara langsung.
3. Perbaiki asupan makanan
Rambut membutuhkan nutrisi untuk tumbuh dan sehat. Para peneliti telah menemukan, bahwa pria yang memiliki tekanan darah tinggi dan resistensi insulin, lebih mungkin untuk mengalami kebotakan. Kabar baiknya, ada beberapa vitamin antibotak dan bernutrisi.
4. Kafein
Menurut sebuah studi terbaru yang dipublikasikan dalam the International Journal of Dermatology, kafein dapat membantu rambut untuk tumbuh. Studi ini meneliti aplikasi topikal, dan hasilnya Anda harus meminum 60 gelas kopi per hari untuk melihat hasilnya. Namun, ada banyak shampo berkafein yang dijual di pasaran, Anda patut mencobanya.
5. Kurangi Stres
Ketika terlalu stres, sistem imunitas tubuh dapat menyerang folikel pada rambut, sehingga dapat menyebabkan kerontokan rambut.
Â