Sukses

Baru Mau Mudik, Perhatikan Anjuran dari Praktisi Kesehatan Ini

Baru mudik? Jangan lupa istirahat, makan, dan minum yang cukup dan berkualitas, sehingga bisa pulang kembali dalam kondisi sehat

Liputan6.com, Jakarta Kelelahan selama mudik kerap terjadi lantaran pemudik beristirahat, makan, serta minum sekadarnya saja. Jarang ada pemudik, khususnya mereka yang mengendarai motor, yang membawa bekal makanan sehat selama melakukan tradisi khas hari raya Idulfitri ini.

Akibat dari kelelahan dapat menurunkan daya tahan para pemudik sehingga rentan sekali terpapar berbagai infeksi. Baik infeksi saluran pernapasan, pencernaan, bahkan tak jarang infeksi demam berdarah. Stres akibat kemacetan semakin memerburuk keadaan.

Praktisi Klinis dan Pengamat Kesehatan, Dr Ari Fahrial Syam, menganjurkan agar para pemudik langsung beristirahat yang cukup untuk mengembalikan stamina yang hilang agar kembali bugar setelah lebih dari 10 atau bahkan 20 jam berada di tengah kemacetan.

"Banyak mengonsumsi buah-buahan serta cukup minum air putih sampai 10 gelas per hari. Kalau perlu mengonsumsi suplemen atau vitamin," kata Ari dikutip dari keterangan pers yang diterima Health Liputan6.com pada Sabtu (9/7/2016)

Karena potensi tertular penyakit terutama infeksi saluran napas atas begitu rentan dialami oleh pengunjung tempat rekreasi, Ari menyarankan untuk mengatur ulang jadwal berkunjung ke kebun binatang atau taman bermain yang menjadi lokasi favorit untuk dikunjungi di lebaran.

"Sebaiknya me-resechedule ulang, akan mempercepat pulang atau memperlama pulang. Walau bagaimana juga mereka (pemudik) harus siap untuk kembali bekerja dalam kondisi sehat dan walafiat," kata Air menekankan.