Sukses

Pertanyaan Awam Seputar Jerawat Hingga Stretch Mark

Pertanyaan seputar masalah kulit seperti jerawat, noda jerawat, hingga strech mark ini dijawab oleh pakar asal Amerika.

Liputan6.com, Jakarta Semua wanita pasti menginginkan kemulusan kulit tubuh dan wajahnya. Seribu cara rela dilakukan untuk mendapatkan kecantikan kulit sesuai keinginannya.

Seperti menghilangkan bintik noda di wajah, bekas luka, bekas jerawat, hingga strech mark. Namun perlu diketahui bahwa menghilangkan persoalan umum kulit ini membutuhkan treatment yang berbeda karena jenis kulit setiap wanita berbeda-beda.

Cosmetic dermatologist asal Amerika, Dr. Oscar Hevia, mengungkap perbedaan dan solusi untuk mengusir masalah umum pada kulit wanita. Dikutip dari laman Style Caster, ditulis Jumat (22/07/2016).

- Apa perbedaan bekas luka jerawat dan tanda jerawat?

Menurut Hevia, bekas jerawat itu permanen. Bekas jerawat yang sudah berbentuk luka akan membuat cacat pada kulit. Sedangkan tanda jerawat ialah bintik yang siap terisi lemak dan bakteri yang menghasilkan jerawat.

- Adakah cara untuk mengurangi bekas jerawat?

Bekas jerawat biasanya akan menunjukkan perubahan warna kulit. Biasanya noda jerawat akan memudar sendiri dalam waktu dua hingga tiga bulan.

Terkadang penggunaan chemical peeling bisa mempercepat penghapusan noda bekas jerawat, atau suntikan kortison juga dapat mengurangi atau menghilangkan tumbuhnya jerawat.

- Cara apa yang direkomendasikan untuk menghilangkan bintik-bintik gelap?

"Banyak mitos dan informasi yang salah tentang bintik-bintik gelap yang berkembang luas," ujar Hevia.

Pengobatan yang dilakukan pada bintik-bintik gelap tergantung letak atau tempat terjadinya bintik tersebut. Hevia juga mengatakan bahwa perawatan laser tidak akan bekerja efektif untuk menghilangkan bintik-bintik ini. 

- Apa yang bisa dilakukan untuk menghilangkan strech mark?

Hevia mengatakan, strech mark adalah bekas luka dalam yang muncul ke luar. Hingga saat ini tak ada satupun produk yang mampu menempuh lapisan dermis kulit untuk mencegah kerusakan kulit dari dalam.