Sukses

Perselingkuhan Sebabkan 4 Perubahan Dalam Hubungan Anda

Pria dan wanita melakukan perselingkuhan pada tingkat yang sama.

Liputan6.com, Jakarta Apakah Anda atau pasangan Anda pernah memiliki hati pada orang ketiga atau selingkuh? Anda tidak sendirian. Penelitian menunjukkan bahwa tingkat perselingkuhan mungkin setinggi 60 sampai 70 persen, namun sulit untuk mendapat jumlah yang tepat karena ini semua dilaporkan sendiri oleh mereka yang mengalami atau melakukannya.

Namun, satu studi yang dilakukan Indiana University menemukan bahwa pria dan wanita melakukan perselingkuhan pada tingkat yang sama. Namun alasan mengapa pria dan wanita melakukannya, cenderung berbeda satu sama lain.

“Kebanyakan wanita berselingkuh karena mereka merasa kekurangan ikatan secara emosional, sedangkan pria berselingkuh karena mereka seringkali merasa kekurangan secara seksual,” ujar psikoterapis, Tina B, Tessina, PhD.

Namun masalahnya, tidak peduli siapa dan alasan mengapa mereka melakukannya, hal ini akan berdampak serius pada hubungan Anda. Berikut adalah beberapa jenis perubahan yang mungkin terjadi akibat seseorang yang berselingkuh, seperti yang dilansir dari Prevention, Minggu (21/8/2016):

1. Anda tidak dapat mempercayai apa pun lagi

Tidak hanya membuat korban perselingkuhan tidak dapat mempercayai pasangannya secara seksual dan emosional, namun selingkuh mungkin juga membuat mereka mulai meragukan pasangannya dalam aspek lain.

“Perselingkuhan mengakibatkan semakin banyak kebohongan yang dikeluarkan, sehingga sangat sulit untuk percaya lagi. Hal ini kemudian membuat Anda juga meragukan pasangan dalam aspek lainnya, seperti keuangan atau mengasuh anak,” ujar psikoterapis yang mengkhususkan diri dalam terapi seks pasangan, Ian Kerner, PhD.

2. Kepercayaan diri Anda merosot atau melonjak naik

“Salah satu alasan banyak orang berselingkuh karena mereka merasa tidak diinginkan atau tidak dicintai dalam hubungannya. Kemudian mereka menemukan apresiasi seksual atau emosional pada orang ketiga, sehingga hal ini menaikkan kepercayaan dirinya,” ujar Kerner.

Namun di sisi lain Tessina menambahkan, orang yang diselingkuhi oleh pasangannya, akan menderita dan mengalami pukulan besar pada harga dirinya.

 

2 dari 2 halaman

Tidak bisa fokus

3. Anda tidak bisa fokus

Selingkuh dapat membuat tingkat stres dan kegelisahan meningkat sehingga dapat menyebabkan depresi. “Bagi sebagian orang, perselingkuhan dapat membuat mereka kehilangan fokus pada aspek-aspek lain di kehidupannya, seperti merawat diri, jenjang karir, persahabatan, dan tidak fokus menjadi orangtua yang mengasuh anaknya secara bijaksana,” ujar Kerner.

Namun di sisi lain, untuk Anda yang diselingkuhi, hal ini akan membantu Anda lebih fokus pada diri sendiri. “Orang-orang yang pulih akibat diselingkuhi biasanya mampu lebih fokus pada kehidupan dan dirinya. Mereka juga akan menjadi lebih kuat dan lebih tangguh dari sebelum perselingkuhan,” ujarnya.

4. Komitmen Anda dengan pasangan mungkin menjadi lebih kuat 

Perselingkuhan akan menguji kedua pasangan, bahkan pada hubungan yang paling tangguh sekali pun. Walaupun perselingkuhan membawa banyak masalah, namun hal ini belum tentu menjadi sebuah akhir dalam hubungan Anda.

“Suatu perselingkuhan, dapat menjadi suatu hal yang bisa menyelamatkan hubungan,” ujar Tessina yang percaya bahwa selingkuh dapat menjadi pembangun bagi kedua pasangan dan menguji komitmen mereka.

“Jika orang yang selingkuh menyadari bahwa hal ini merupakan kesalahan besar dan berusaha memahami mengapa ia bisa sampai tergoda, serta pasangan yang diselingkuhi bersedia untuk melihat kekurangan dalam hubungannya. Hal ini akan membuat hubungan mereka jauh lebih kuat,” kata Tessina.

Ia menambahkan, “Memahami dinamika ini dan belajar untuk mendiskusikan apa yang salah dalam hubungan, meminta maaf, dan membuat perubahan yang lebih baik, akan memberikan kedua pasangan wawasan lebih jauh mengenai diri mereka masing-masing dan bahkan dapat membuat hubungan mereka menjadi anti-perselingkuhan di masa depan.”

Video Terkini