Liputan6.com, Jakarta Penyanyi Toni Braxton akhirnya diizinkan pulang dari rumah sakit setelah dirawat karena komplikasi Lupus.
"Dia tidak dalam kondisi serius, meskipun Lupus adalah penyakit serius dan harus dipantau setiap saat," kata juru bicara Braxton, seperti dilansir HuffPost Entertainment, Selasa (4/10/2016)
Sebelumnya Braxton juga sempat dirawat di rumah sakit karena komplikasi Lupus pada 2012 dan secara terbuka mengungkapkan diagnosisnya pada tahun 2010.
Advertisement
"Selama beberapa hari saya tidak bisa melakukan apapun. Saya hanya bisa berbaring di tempat tidur," kata Braxton sebelumnya.
Menurut Braxton, Lupus membuatnya seperti mengalami flu setiap hari. Hal ini membuat dia sering mudah lelah. "Jika saya merasa tidak baik, saya cenderung untuk memberitahu anak-anak saya, `Ibu akan bersantai di tempat tidur hari ini.`"
Apa itu lupus?
Lupus adalah penyakit autoimun yang menyebabkan tubuh menyerang organ dan jaringan sendiri, menurut Mayo Clinic.
Sangat sulit mendiagnosis Lupus karena gejalanya sering menunjukkan sejumlah kondisi lain, termasuk nyeri sendi, kelelahan kronis, demam, sesak napas dan lesi kulit yang memburuk di bawah sinar matahari. Salah satu tanda ciri khas penyakit ini ruam wajah berbentuk kupu-kupu yang membentang di kedua pipi, tapi itu juga kadang tidak terjadi pada beberapa kasus.Â
Masalahnya, Lupus dapat merusak sendi, kulit, ginjal, sel darah, otak, jantung dan paru-paru. Menurut Lupus Foundation, ada sekitar 1,5 juta orang yang hidup dengan penyakit di Amerika Serikat. Sedangkan di Indonesia belum ada data pasti.
Meskipun tidak ada obat untuk lupus, obat anti-inflamasi dan perubahan gaya hidup, seperti diet yang sehat, menghindari merokok dan mendapatkan cukup tidur bisa dilalukan untuk mengatasi penyakit itu.
Braxton bukan satu-satunya selebriti yang didiagnosis Lupus. Selain dia, ada Nick Cannon dan Seal, keduanya memiliki penyakit autoimun. Penyanyi Selena Gomez juga menegaskan ia mengidap Lupus pada Oktober 2015.