Sukses

Baik dan Buruknya Minuman Beralkohol Bagi Kesehatan

Cek disini untuk kadar minuman alkohol yang diperbolehkan untuk menjaga kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa pengonsumsian minuman yang mengandung alkohol dapat membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular pada pria dan wanita.

Menurut salah seorang dokter di Advocate Medical Group, Donald Novey, MD, minum dalam kadar yang tergolong normal, yaitu satu gelas alkohol untuk wanita dan satu atau dua gelas alkohol untuk pria, bisa membantu mereka menghindari potensi terkena penyakit tersebut.

“Wanita berbeda dengan pria sistem alat pencernaannya, oleh karena itu, waktu serta cara alkohol yang mereka teguk diproses dalam pencernaan mereka pun berbeda,” katanya.

Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, satu minuman sama dengan:

a. 12 ons bir atau,

b. 5 ons anggur atau,

c. Satu setengah ons spiritus.

Namun sayangnya, beberapa orang tidak bisa berhenti minum hanya dengan satu atau dua gelas. Padahal terlalu banyak alkohol, dapat mengakibatkan konsekuensi kesehatan yang serius, seperti dapat merusak hati, menyebabkan sirosis, dan penyakit fatal.

Minum alkohol secara berlebihan juga dapat meningkatkan tekanan darah dan penyakit jantung, serta terkait dengan beberapa jenis kanker, termasuk kanker mulut, kerongkongan, payudara, prostat, dan kanker kolorekteral.

Bahkan konsekuensinya tak hanya untuk peminumnya saja, namun juga berefek pada teman-temannya, keluarga, dan orang-orang yang tidak bersalah, seperti misalnya terlibat dalam kecelakaan mobil akibat mabuk, melakukan tindak kejahatan yang kejam, atau melakukan kekerasan terhadap pasangannya.

Alkohol adalah suatu bentuk depresan yang bisa membuat orang depresi yang meminumnya merasa lebih sedih dari waktu ke waktu dan tidak merasa bahagia. Ketika depresi, orang tersebut dapat melakukan hal-hal yang tidak terduga bagi dirinya maupun ke orang yang mereka sayangi,” ujarnya, seperti dilansir dari Everydayhealth, Kamis (13/10/2016).

Jika Anda merasa memiliki masalah minum alkohol atau menduga orang yang Anda sayangi bermasalah dengan hal ini, coba cari bantuan seorang profesional. Selain itu bisa juga menghubungi dokter keluarga ataupun mengikuti suatu kelompok yang berfokus pada masalah penyalahgunaan zat, sebelum kerusakan yang disebabkan alkohol ke tubuh, tidak semakin memburuk.