Sukses

Sontek 6 Cara Dokter yang Ampuh Tangkal Flu

Agar tidak tertular flu dari rekan kerja, ada baiknya mengikuti langkah dari para dokter. Apa saja?

Liputan6.com, New York- Saat musim sedang tidak tentu seperti sekarang, banyak orang jadi mudah sakit flu. Tak heran di sekitar kita banyak yang meler, pusing kepala, demam, bersin-bersin dan sederet gejala flu lainnya. 

Nah, agar tidak tertular flu dari rekan kerja Anda, ada baiknya mengikuti cara para dokter. Mulai dari suntik vaksin flu hingga mengonsumsi zinc, berikut selengkapnya mengutip laman Reader's Digest pada Jumat (4/11/2016).

1. Vaksin flu

Inilah langkah pencegahan terbaik untuk menghindari sakit flu. Seorang dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Weiss Memorial di Chicago, Amerika Serikat, Clement Rose, selalu divaksin flu setiap tahun.

"Secara keseluruhan, vaksinasi ini membantu memerangi infeksi flu," kata Rose.

2. Mencuci tangan sebelum makan

Berjabat tangan, memegang gagang pintu, memeriksa pasien membuat ada banyak kuman dan bakteri di tangan. Oleh karena itu dokter tak lupa mencuci tangan menggunakan sabun sebelum makan.

2 dari 3 halaman

Banyak bergerak

3. Banyak bergerak

Dokter spesialis penyakit dalam Kristine Arthur menjaga daya tahan tubuh dengan rutin bergerak. Tak perlu olahraga, namun banyak melakukan aktivitas fisik sebisa mungkin seperti berjalan kaki.

"Saya mencoba berolahraga dengan menyempatkan berjalan kaki. Misalnya lebih memilih naik tangga daripada lift," kata Kristine.
Studi menunjukkan dengan rutin berolahraga bisa meningkatkan kemampuan tubuh melawan infeksi. Hal ini karena daya tahan tubuh jadi lebih bagus.

4. Konsumsi tablet zinc

Bila dokter Rose sudah merasa tubuhnya akan terinfeksi flu, ia segera mengonsumsi tablet zinc. "Tablet zinc amat membantu melawan infeksi virus, ini paling efektif bila muncul gejala awal," kata Rose.

3 dari 3 halaman

Basuh lubang hidung

5. Basuh lubang hidung

Membasuh lubang hidung menggunakan larutan saline bisa membantu mencegah flu maupun pilek. Cara ini dilakukan perawat asal New York, Rebecca Lee.

6. Istirahat

Apapun profesinya, termasuk dokter, perlu beristirahat di rumah ketika sedang sakit. Istirahat diperlukan untuk memulihkan fisik yang tengah lemah. Dengan beristirahat Anda lebih cepat pulih dan kembali bekerja.

Video Terkini