Liputan6.com, Jakarta Sakit tenggorok atau biasa disebut sakit tenggorokan oleh masyarakat awam juga sering terjadi pada anak-anak. Paling tidak seorang bayi di bawah umur lima tahun pernah sekali mengalami sakit tenggorokan.
Menurut Ketua Divisi Laring Faring Departemen THT FKUI/RSCM, Syahrial M Hutauruk, pada anak-anak di bawah lima tahun, area tenggorok berperan penting menyaring zat-zat atau organisme yang tidak diinginkan tubuh. Sehingga tak heran bila mereka pernah atau sering mengalami sakit tenggorokan.
"Namun saat anak berusia lima sampai tujuh tahun sudah tak seefektif dulu lagi. Imunitas tubuh dibantu, salah satunya kelenjar getah bening," kata dokter Syahrial ditulis Rabu (9/11/2016)
Advertisement
Ada banyak penyebab sakit tenggorokan. Namun, sekitar 85 persen sakit tenggorokan disebabkan kontaminasi bakteri dan virus. Pada banyak kasus, virus dan bakteri ini merupakan penyebab influenza.