Sukses

Amankah Wanita Alergi Nasi Menyusui?

Alergi nasi merupakan reaksi dari kekebalan yang abnormal terhadap protein yang berada di dalamnya.

Liputan6.com, Jakarta Alergi nasi merupakan reaksi dari kekebalan yang abnormal terhadap protein yang berada di dalamnya. Biasanya anak-anak jarang mengalaminya. Hanya pada bayi dan orang dewasa.

Reaksi dari alergi nasi pada umumnya mencakup merah, ruam gatal, dan biasanya terjadi beberapa menit setelah menelan makanan yang mengandung beras. Dan gatal-gatal dapat berkembang menjadi yang lebih serius disebut anafilaksis, yaitu reaksi alergi yang mengancam nyawa mungkin termasuk:

-Mengi atau masalah pernapasan lainnya yang mengakibatkan muntah, diare, kram perut, wajah dan mulut.

- Tenggorokan bengkak

- Timbulnya tanda-tanda syok termasuk tekanan darah rendah, pusing, dan pingsan.

Sementara, pada bayi gejala yang ditimbulkan adalah gastrointestinal, termasuk tinja berdarah, muntah. Bila kasus parah bayi akan mengalami diare, dan kehilangan berat badan atau pertumbuhan yang buruk.

Amankah wanita alergi nasi menyusui?

Amankah wanita alergi nasi menyusui?

Jika Anda alergi terhadap nasi, hindarilah makanan yang mengandung beras, dan juga makanan yang sudah terkontaminasi.

Meskipun sebagian besar orang yang alergi terhadap beras atau nasi akan selesai seiring berjalannya waktu tetapi Anda tetap harus berkonsultasi dengan dokter. Kemungkinan dokter akan melakukan tes pada kulit atau darah Anda untuk bisa menentukan kapan waktu yang aman untuk memperkenalkan kembali nasi dalam diet Anda.

Memiliki alergi nasi dengan tahap lanjut, wanita aman untuk memberikan ASI kepada buah hatinya. Asalkan sang ibu menghindari konsumsi yang mengandung beras, dilansir laman Swallergy, Selasa (22/11/2016).

 

 

Â