Liputan6.com, Jakarta Studi terbaru menunjukkan bahwa menulis ekspresif seperti blogging dapat membantu wanita dengan kanker payudara merasa lebih baik.
Penelitian yang dilakukan Alice Flaherty, MD, neuroscientist di Harvard University, dan Nancy Morgan, direktur Lombardi Comprehensive Cancer Center's Arts and Humanities Program di Georgetown University, meneliti satu kelompok blogger terkait dengan blogging memiliki manfaat baik bagi mental dan fisik.
Baca Juga
Dalam studi ini, peneliti menemukan bahwa banyak blogger yang menuliskan pengalaman pribadi mereka yang memberi pengaruh besar terhadap pembaca.
Advertisement
Dalam studi tersebut diungkap bahwa pengalaman pasien kanker yang menuliskan seperti apa kanker payudara yang sebenarnya, mulai dari gejala hingga saran, dan diskusi tentang kanker dapat memberikan semangat dan kebaikan bagi pembaca sekaligus pasien kanker.
Menurut Flaherty, berbagi cerita pribadi memicu pelepasan dopamin sehingga membuat individu merasa lebih baik. Ketika kondisi perasaan pasien berada di tingkat yang baik dan stabil maka ia akan jauh lebih termotivasi untuk hidup. Sementara Morgan, mengatakan kepada Scientific American hingga kini beberapa rumah sakit sudah mulai membuat blog untuk pasien kanker payudara.
"Mereka dapat berbicara tentang pengalaman kanker payudara mereka, berbagi dan menemukan kenyamanan sendirinya dengan blog," kata Morgan dikutip dari Health, Minggu (25/12/2016).