Liputan6.com, Jakarta Ruth Davies (38), asal Oxfordshire, Inggris begitu bahagia karena payudaranya yang kendur sekarang bisa kencang kembali dengan implan payudara. Tak seperti implan payudara kebanyakan, B-implants menggunakan teknologi yang digunakan NASA untuk mengurangi kelebihan berat pada Space Shuttle (pesawat ulang-alik) sehingga implan terasa ringan.
"Saya tidak ingin payudara kencang seperti anak 16 tahun, tapi saya tidak ingin payudara kendur seperti usia 60 atau 70," kata Ruth, seperti dilansir Mirror, Jumat (13/1/2017).
Baca Juga
Ruth menjalani pengangkatan payudara dan implan di London Bridge Plastic Surgery pada September lalu. Dia menghabiskan sekitar Rp177juta lebih untuk biaya operasi. Namun kini dia bahagia karena ukuran dadanya seperti terlihat alami.
Advertisement
"Untuk saya, ini bukan karena ingin tubuh yang baru, tapi justru mengenai mengembalikan bentuk tubuh saya yang dulu," ujarnya.
Kehamilan dan menyusui, kata dia, cukup mengubah bentuk payudaranya. Tapi ia kini tak khawatir lagi dengan penampilannya.
Pemulihan yang cepat menggunakan manual lymphatic drainage, semacam teknik khusus yang bekerja pada pembuluh getah bening dan kelenjar untuk meningkatkan fungsi pemindahan cairan dari jaringan tubuh juga membuat Ruth begitu terkesan.
Dokter bedah Christopher Inglefield yang membantu proses pembedahan mengatakan, Ruth kehilangan banyak jaringan payudara setelah kehamilan kembar dan kemudian anak ketiga. Dia hanya ingin mengembalikan volume payudara, jadi saya anjurkan melakukan implan payudara. "Kami senang, Ruth bahagia dengan hasilnya."
Â