Liputan6.com, Jakarta Banyak orangtua menganggap anak gemuk dengan pipi chubby nan menggemaskan menandakan anak sehat. Bahkan tak sedikit dari orangtua yang merasa gagal ketika anaknya memiliki ukuran tubuh kecil dan mungil. Padahal, perspektif anak gemuk sehat itu menimbun persoalan serius seperti Obesitas.
Secara kasat mata memang tak mudah membedakan anak gemuk mana yang obesitas dan tidak. Sebab, menurut Tirta Prawita Sari, Sp.GK, M.Sc, Spesialis Gizi Klinik dari Rumah Sakit Pondok Indah, ada ukuran atau nilai standar khusus dalam menentukan obesitas anak.
Baca Juga
Selama ini belum banyak orangtua yang memahami secara gamblang apa sebenarnya obesitas pada anak. Bahkan, penyebab obesitas yang diketahui masyarakat awam ialah sebatas anak terlalu banyak makan saja. Faktanya, selain faktor genetik, penyebab obesitas yang paling jahat lantaran pola asuh dan pola makan buruk yang telah diajarkan oleh orangtua kepada anak.
Advertisement
Direktur Gizi Masyarakat di Ditjen Kesehatan Masyarakat, Doddy Izwardi, bahkan mengakui obesitas anak masih menjadi masalah serius dalam ranah kesehatan di Indonesia. Menurut data yang dipaparkan Kementerian Kesehatan, terdapat 1,3 juta anak Indonesia mengalami obesitas.
Menurut Doddy, orangtua zaman sekarang acap kali membiarkan anak untuk jajan atau membeli makanan dan minuman jadi, ketimbang memasakan makanan sehat di rumah. Hal yang tidak terkontrol ini rupanya menjadi salah satu penyebab anak memiliki berat badan berlebih, bahkan mengalami obesitas.
Lantas, apa sajakah sebenarnya yang menyebabkan angka obesitas anak terus melonjak? Bagaimana situasi obesitas di Indonesia? Lalu adakah pencegahan untuk mengatasi obesitas anak di Indonesia? Simak selengkapnya disini.