Liputan6.com, Jakarta Jam waktu bekerja di setiap negara berbeda. Semua itu pasalnya disesuaikan oleh sejumlah faktor seperti jenis pekerjaan, target harian dan beberapa hal terkait lainnya.
Namun sayangnya ada satu hal yang sering diabaikan yaitu kesehatan fisik dan mental para pekerja. Pekerja di Amerika Serikat menghabiskan waktu bekerja selama 47 jam dalam seminggu. Para pekerja di Indonesia menghabiskan waktu bekerja hampir sama bahkan lebih.
Melansir US News, Senin (13/2/2017), penelitian yang dilakukan oleh sekelompok peneliti di Australia National University (ANU) menunjukan fakta bahwa jam waktu bekerja yang ideal adalah 39 jam per minggu.
“Jam waktu bekerja yang terlalu lama menganggu kesehatan fisik dan mental pekerjanya. Bekerja terlalu lama pasalnya membuat seseorang kurang perhatian terhadap pola makan serta kesehatannya secara menyeluruh. Jam waktu makan serta beristirahatnya pun kurang,” ujar salah satu peneliti Huong Dinh.
Mempersingkat waktu jam bekerja juga sangat penting khususnya bagi kalangan wanita. Wanita bahkan dianjurkan untuk bekerja hanya 34 jam per minggu agar bisa membagi waktu untuk mengurus urusan rumah tangga serta memperbesar potensi kesuburan memiliki keturunan.
“Wanita yang terlalu lelah tentunya berisiko alami masalah kesehatan yang bisa menghambatnya memiliki keturunan,” tutup Dinh.
Berapa Jam Waktu Bekerja yang Ideal Dalam Seminggu?
Penelitian mengungkap jam waktu bekerja dalam seminggu yang ideal bagi kesehatan fisik dan mental manusia.
Advertisement