Telentang, Posisi Tidur Terbaik Menurut Pakar Kesehatan

Liputan6.com, Jakarta Tidur yang berkualitas adalah yang durasinya cukup dan posisi tidur-nya tepat. Seorang ahli bedah ortopedi tulang belakang, sekaligus direktur di Marina Del Rey Hospital California, Hooman Melamed, menjelaskan bahwa posisi tidur adalah hal yang sangat penting yang harus diperhatikan guna menciptakan kenyamanan saat beristirahat total.

“Hampi 80 persen orang di seluruh dunia akan mengalami masalah punggung pada titik tertentu dalam hidupnya dan ini seringkali disebabkan atau diperparah oleh posisi tidur yang salah,” katanya seperti dikutip dari situs Medical Daily, Minggu (5/3/2017)

Menurutnya, posisi tidur yang tepat dan ideal adalah telentang. Posisi ini mempertahankan tulang belakang, kepala, serta leher agar selalu berada dalam posisi netral dan tidak tertekan oleh beban.

Mencegah pengeriputan kulit

Tidur dalam posisi telentang juga diyakini dapat membantu mencegah kulit cepat keriput. Ini disampaikan oleh seorang dermatologist atau ahli kesehatan kulit, Jaime Davis kepada CBS Minnesota pada medio 2011.

Seperti kertas, jika posisi tidur terlalu banyak melibatkan lekukan maka mempercepat munculnya keriput. Jika dibiarkan telentang atau dalam posisi netral, kekencangan kulit akan tetap terjaga sepanjang waktu,” tuturnya.

Mencegah asam lambung

Bagi penderita asam lambung, posisi tidur telentang bisa membantunya mencegah penyakit tersebut dari potensi kambuh.

“Posisi tidur telentang dengan bantal menopang bagian kepala agar lebih tinggi sedikit daripada perut membantu menghambat jalur asam menuju tubuh bagian atas,” kata Eric Olson, dokter spesialis di Mayo Clinic Center for Sleep Medicine, saat diwawancarai CNN.