Sukses

3 Alasan Konflik Dipandang Sehat dalam Hubungan Cinta

Konflik ternyata sehat untuk hubungan cinta.

Liputan6.com, Amerika Serikat Konflik termasuk bagian yang penting dan tidak dapat dihindari dalam sebuah hubungan cinta. Namun pasangan dapat merasakan manfaat sehat dari konflik.

Elizabeth Dorrance Hall, asisten profesor Communication Studies di Utah State University, Amerika Serikat menjelaskan, tiga hal yang perlu pasangan ketahui soal manfaat konflik dalam hubungan cinta.

1. Sinyal konflik diperlukan untuk perubahan bagi kedua belah pihak.

Hal ini memberikan kesempatan untuk membuat perubahan soal apa yang diperselisihkan. Anda pun berkesempatan untuk mengatasi permasalahan bersama dalam hubungan bersama pasangan.

2. Konflik menunjukkan Anda dan pasangan saling bergantung dalam hidup.

Misalnya, suami dan Anda saling berbagi mobil. Hal ini membuat keduanya sangat saling bergantung dan berkoordinasi, siapa yang menggunakan mobil.

Lalu muncul perselisihan, salah satu dari Anda atau pasangan yang akan menggunakan transportasi umum. Konflik yang terbilang sederhana ini tidak akan merusak hubungan cinta, melainkan bisa saja muncul ide untuk mengatasi permasalahan tersebut.

3. Konflik hampir tidak pernah terjadi tentang apa yang tampak terlihat di permukaan. 

Contohnya, pasangan tidak membuang sampah di malam hari lantas bisa saja membuat Anda marah.

Sesuai dikutip dari Psychology Today, Senin (27/3/2017), mungkin Anda benar-benar marah karena tindakan pasangan menunjukkan, ia tidak menghargai waktu dan usaha yang Anda buat untuk menjaga kebersihan rumah.

Mencari alasan yang lebih dalam soal terjadinya konflik merupakan langkah penting meningkatkan hubungan. Biarkan Anda dan pasangan dalam keadaan tenang kemudian mencari inti permasalahan konflik dan berupaya mengatasi bersama.

Konflik adalah contoh yang sehat tentang bagaimana pikiran Anda dan pasangan serta jalinan komunikasi. Ketika Anda mencari alasan yang lebih dalam soal konflik, Anda dapat mengatasi masalah inti dalam hubungan cinta daripada berfokus pada isu-isu permukaan.

Video Terkini