Sukses

5 Kebiasaan Kita Ini Dapat Merusak Gigi

Ada kebiasaan atau gaya hidup yang merugikan kesehatan gigi kita. Berikut daftarnya!

Liputan6.com, Jakarta Memerhatikan kesehatan gigi, mencegah gigi berlubang, dan memastikan gigi tetap kuat tanpa risiko cepat busuk memang tugas kita.

Selain rutin mengecek kesehatan gigi ke dokter gigi setiap enam bulan sekali, kita juga harus memerhatikan kebiasaan atau gaya hidup sehari-hari. 

Karena ternyata, ada banyak kebiasaan yang telah kita lakukaan, yang tanpa kita sadari berbahaya bagi kesehatan gigi. Salah satu di antaranya menggunakan flossing terlalu sering, bisa menyebabkan kerusakan gigi.

 

Berikut daftar kebiasaan sehari-hari yang kita lakukan yang ternyata berisiko merusak gigi, seperti dikutip dari situs Pulse, Jumat (7/4/2017)

1. Mengunyah es batu

Mengunyah es batu mengikis enamel dan beberapa kasus 'patah' (ini hanya dapat dideteksi melalui sarana mikroskopis) dan umumnya melemahkan gigi serta mati rasa.

2. Mengkertakan gigi

Mengkertak gigi satu sama lain adalah kebiasaan umum lain (beberapa orang melakukan hal ini ketika stres, gugup / kebiasaan) yang merusak gigi menimbulkan komplikasi mulut pada akhirnya.

Ini kebiasaan buruk yang seharusnya tidak terus agar tidak berakhir dengan gigi patah dan gusi infeksi.

3. Tindik lidah / permata pada gigi / perhiasan

Tindik lidah / aksesoris mulut dengan cara yang berbeda membuat mulut rentan terhadap infeksi serta kerusakan pada gigi dan gusi.

4. Meminum Anggur (terutama anggur putih)

Asam dalam anggur terutama anggur putih (anggur merah dikenal untuk pewarnaan gigi) menggerogoti enamel membuat gigi terbuka untuk noda. Solusinya adalah dengan makan keju dengan anggur (untuk mengurangi keasaman) atau lebih baik lagi kumur mulut dengan air setelah minum untuk mengurangi keasaman.

5. Mengunyah permen, permen karet dan bahkan vitamin!

Permen manis, permen karet dan bahkan vitamin (dan 'obat manis') dan semua yang mengandung gula tertinggal pada gigi yang menyebabkan gigi berlubang dan mungkin memburuk merusak gigi.