Liputan6.com, Jakarta Menjadikan seledri sebagai camilan adalah langkah yang tepat, juga murah, untuk memperoleh berat badan ideal. Seledri termasuk sayuran hijau yang kaya serat dan rendah kalori. Kalori untuk satu tangkai seledri hanya 10 kkal.
Makan satu tangkai saja, beberapa jam sebelum makan siang, memudahkan seseorang mengerem keinginan mencamil makanan tinggi garam dan tinggi gula. Tidak lain karena seledri menyerap air di dalam saluran pencernaan, memunculkan efek kenyang lebih lama.
Berdasarkan sebuah studi yang dipublikasikan ke dalam Annals of Internal Medicine, memasukkan makanan tinggi serat ke dalam tubuh merupakan komponen penting yang mesti diperhatikan oleh individu yang sedang menurunkan berat badan.
Advertisement
Baca Juga
Sehingga tidak salah apabila kita menjadikan seledri sebagai camilan.
"Vitamin dan mineral yang terkandung di seledri memang tidak terlalu tinggi. Namun, 95 persen yang terkandung di dalam seledri adalah air. Akan tetapi rendah kalori, rendah karbohidrat, rendah lemak, dan rendah kolesterol," kata Ahli Gizi dari Orlando, Florida, Megan Ware dikutip dari situs Live Science pada Selasa (11/4/2017)
Meski vitamin dan mineral tidak terlalu tinggi, Food and Drug Administration (FDA) menyebut seledri merupakan sumber vitamin K, di mana untuk takaran satu cangkirnya dapat memenuhi asupan harian yang telah direkomendasikan.
Seledri pun dapat membantu seseorang memperoleh asupan folat, kalium, dan molibdenum yang cukup.
"Seledri mengandung sejumlah kecil vitamin C, vitamin A, dan beberapa vitamin B. Bijinya adalah diuretik alami," hasil penelitian yang dilakukan University of Maryland Medical Center.
Sebelum menjadikan seledri camilan untuk mendapatkan berat badan ideal, sebaiknya dicuci baru kemudian dimakan. Rasanya renyah, dan dapat dikonsumsi dalam bentuk apa pun. Konon, mau dicampurkan salad, dimakan begitu saja, atau dikukus, tidak mengurangi vitamin dan mineral dari seledri ini.