Liputan6.com, Jakarta Adanya layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan semakin mempermudah biaya pengobatan dan perawatan masyarakat Indonesia. Terutama masyarakat dari kalangan menengah ke bawah yang mengidap penyakit berat, seperti kanker.
Baca Juga
Advertisement
Mereka juga tidak mampu membayar pengobatan yang membutuhkan dana yang besar. Kondisi itulah yang menjadi sorotan Pandji Pragiwaksono, 37 tahun.
Pria yang dikenal dalam dunia aktor dan pelawak tunggal tergerak mendirikan Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (YPKAI) pada 2007.
Alasan mendirikan YPKAI karena kepeduliannya terhadap penderita kanker, khususnya anak-anak dari keluarga tidak mampu.
"Saya mendirikan YPKAI untuk penderita kanker. Sekarang YPKAI sudah berusia 10 tahun. Sejak adanya BPJS Kesehatan, saya merasa jadi lebih mudah dan ringan soal biaya pengobatan. Sebagian biaya pengobatan kanker itu ada yang ditanggung BPJS Kesehatan. Mereka (penderita kanker) bisa mendapatkan pengobatan dan perawatan yang memadai di rumah sakit," ungkap Pandji dalam acara Bagaimana Generasi Muda Memaknai Nilai-nilai Pancasila dalam Era Kekinian? di Kantor Pusat BPJS Kesehatan, Jakarta pada Rabu (31/5/2017).
Pandji juga menambahkan, layanan BPJS Kesehatan dengan prinsip gotong royong sangat bermanfaat. Masyarakat saling membantu antar sesama yang kesulitan pembiayaan berobat. Tentunya, berkat iuran yang dibayar tiap bulan.