Sukses

Ini Cara Pemerintah Singapura Pastikan Kebahagiaan Warganya

Kebahagiaan bisa diwujudkan dalam banyak bentuk, salah satunya seperti yang dilakukan pemerintah Singapura ini.

Liputan6.com, Jakarta Salah satu perbedaan yang cukup mencolok antara Singapura dan Indonesia adalah sarana transportasi umumnya. Di Negeri Singa ini, transportasi umum adalah pilihan utama warganya.

Feng-Yuan Lie, Director (Data Research), Government Digital Services Government Technology Agency of Singapore, mengatakan, 70 persen penduduk Singapura menggunakan transportasi umum yang disediakan. Tidak memiliki--atau setidaknya tidak separah Jakarta--masalah kemacetan, Lie mengungkapkan kalau masalah transportasi dan jalan raya memang adalah sesuatu yang sangat dipikirkan oleh pemerintah Singapura. Kenapa?

"Kunci kebahagiaan penduduk metropolitan itu adalah waktu yang singat menuju tempat kerja," ujarnya saat ditemui di kantor pusat Grab di Singapura, Rabu (8/6/2017) kemarin. Hal inilah yang kemudian mendorong Lie dan rekan-rekannya untuk meluncurkan aplikasi Beeline.

Ingin memastikan kebahagiaan warga Singapura, Lie bersama divisi khusus teknologi pemerintah Singapura, GovTech, berusaha untuk terus memangkas waktu yang dihabiskan penduduknya di jalan. Mereka juga ingin mempermudah mobilitas warganya, sesuatu yang harapannya bisa diselesaikan oleh Beeline.

Beeline adalah aplikasi yang memungkinkan warga Singapura membuka rute bus mereka sendiri dengan cara mengumpulkan masa. Melalui aplikasi ini, warga bisa mengajukan rute yang mereka inginkan, lalu mengumpulkan teman seperjalanan (minimal 20 orang).

Dengan semakin mudahnya mereka berkendara, semakin sedikitnya pemberhentian yang akan memangkas waktu di jalan, pemerintah Singapura telah mengambil satu langkah lagi untuk memastikan penduduknya semakin bahagia. 

Â