Makanan Kesukaan Obama dan Trump Beda 180 Derajat

Liputan6.com, Jakarta Presiden Amerika Serikat (AS) ke-44 Barack Obama dikenal memiliki pola makan sehat dan menerapkan diet seimbang. Berbeda 180 derajat dengan Presiden AS saat ini, Donald Trump yang menggemari makanan cepat saji.

Saat masih menjabat sebagai presiden, Obama dibantu sang istri, Michelle Obama, meluncurkan kampanye diet sehat. Pasangan ini berharap masyarakat negara Paman Sam ini lebih memperhatikan asupan makanan mereka.

Obama mencontohkan pada rakyatnya saat itu dengan memperbanyak makan sayur. Biasanya dia mengonsumsi aneka sayur yang ditanam di taman White House. Lalu, dia juga senang makan apel, kacang, salmon. Sesekali makan burger keju.

Tak heran, bila hasil pemeriksaan kesehatan di awal 2016 memperlihatkan kondisinya sehat secara keseluruhan. Berat badan serta kolesterolnya baik. Bahkan salah satu dokter mengungkapkan kesehatannya melebihi rata-rata pria Amerika seusianya. (Baca: Obama Lebih Sehat dari Rata-Rata Pria Amerika Seusianya)

Lalu bagaimana dengan diet Trump?

Mengutip Daily Meal, Rabu (28/6/2017) diet Trump seperti kebanyakan masyarakat AS. Suami Melania ini menyukai makanan cepat saji seperti McDonald's, KFC, dan Wendy's. Menurutnya, makanan ini bebas dari kontaminasi apa pun.

Selain itu, Trump punya kebiasaan mengambil topping pizza dan menyingkirkan adonan tepung. Satu lagi, pria 71 tahun ini suka minum Diet Coke.

Soal camilan, kesukaan Trump yakni kukis, es krim ceri-vanila, dan permen. Hal ini nampak pada saat kampanye menjadi presiden 2016 lalu. Sementara Obama memilih buah serta kacang sebagai camilan. 

Saksikan juga video menarik berikut: