Liputan6.com, Jakarta Semua tahu botol plastik kemasan tidak disarankan untuk diisi ulang kembali karena rentan dengan zat kimia beracun. Selain hinggap di dalam botol, ternyata bakteri juga rentan duduk di pinggiran botol persis di tempat Anda meminumnya.Â
Dikutip dari Bright Side, Senin (3/7/2017), penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan bakteri pada botol plastik kemasan hidup tepat di leher botol. Biasanya, bakteri berasal dari tutup botol yang tidak dibersihkan dengan maksimal.
Selain itu yang perlu Anda pahami, sebagian besar botol kemasan memiliki tanda khusus di bawah botol yang memiliki arti khusus dalam penggunaannya.
Advertisement
- Botol berlabel 1 PETÂ atau PETE hanya aman digunakan sekali atau sekali pakai. Sebab, saat botol tersebut terpapar oksigen atau suhu tinggi dari panas matahari, akan mengeluarkan zat beracun yang berpotensi bercampur ke dalam air.
- Botol 3 atau 7 PVC dan PC, memiliki arti dapat memancarkan bahan kimia beracun yang dapat menembus makanan dan minuman yang dapat menyebabkan masalah kesehatan serius.
- Botol plastik kemasan yang terbuat dari polietilen 2 dan 4, serta botol polipropilena dengan tanda 5PP bisa digunakan dua kali. Mereka relatif aman digunakan kembali, asal diisi dengan air dingin saja.
Â