Sukses

Urine Sapi Memiliki Khasiat Kesehatan, Mitos Atau Fakta?

Urine sapi memiliki khasiat kesehatan dan bisa dijadikan sebagai obat, benarkah?

Liputan6.com, Jakarta Dalam beberapa tahun terakhir, urine sapi yang digunakan sebagai pengobatan menjadi perdebatan. Selain dianggap bertentangan dengan budaya dan agama, urine dianggap kotoran yang biasanya mengandung zat-zat kotor yang dikeluarkan oleh tubuh.

Faktanya, urine sapi mengandung 95 persen air dengan 2,5 persen urea, 24 jenis garam, hormon dan 2,5 persen enzim. Bahan lainnya termasuk zat besi, kalsium, fosfor, asam karbonat, kalium, nitrogen, amonia, mangan dan laktosa, mengutip laman The health site, Selasa (18/7/2017).

Selain itu, urine sapi dinilai memiliki sejumlah manfaat kesehatan, berikut ulasannya.

1. Antimikroba

Kencing sapi atau gomutra memiliki kualitas antimikroba spektrum luas karena kandungan urea, kreatinin, aurum hidroksida, asam karbolat, fenol, kalsium, dan mangan.

Kekuatan antimikroba yang hebat ini dapat membasmi patogen penyebab masalah seperti E. coli, Salmonella typhi, Proteus vulgaris, S. aureus, Bacillus cereus dan Staphylococcus epidermidis.

2. Urine sapi bisa mencegah resistensi antibiotik

Salah satu masalah kesehatan terbesar adalah resistensi antibiotik. Bakteri telah menjadi sangat mahir dalam menolak obat antibiotik, karena penggunaan obat-obatan ini merajalela.

Dengan memurnikan dan mengaktifkan urine sapi dengan menggunakan cahaya, para periset telah menemukan bahwa urine sapi efektif terhadap strain bakteri resisten terhadap obat tertentu.

3. Urine sapi merupakan obat ketombe yang ampuh

Menurut penelitian, kencing sapi terbukti lebih efektif daripada jus nimba dan lemon, perawatan tradisional Ayurvedic untuk ketombe.

Urine sapi juga sangat stabil dan efisien dalam menghentikan pertumbuhan jamur Malassezia yang bertanggung jawab menyebabkan ketombe.

Selain itu, urine sapi juga menghambat fungii lainnya seperti Aspergillus, Rhizophus, dan A. niger.

4. Urine sapi antiseptik yang baik

Penggunaan urine sapi atau gomutra eksternal pada luka menunjukkan penyembuhan luka yang signifikan.

5. Urine sapi memiliki khasiat anti kanker

Urin sapi memiliki sifat antioksidan yang hebat yang membantu menetralkan stres oksidatif dan mengulur radikal bebas.

Sifat ini mengarah pada kekuatan anti kanker yang potensial dari urine sapi. Namun bukan berarti urine sapi bisa menyembuhkan kanker, melainkan bertindak sebagai penghalang untuk risiko kanker. 

 

Saksikan video menarik berikut: