Liputan6.com, Jakarta Untuk sebagian orang yang sangat menjaga kebersihan dan kesehatan kulit, masalah tumit kaki pecah-pecah tentu menjengkelkan. Meski sudah berusaha untuk mengatasi masalah pada kaki, akan percuma jika Anda masih melakukan kebiasaan berikut.
1. Aktivitas yang menyebabkan keringat berlebih
Olahraga berat atau melakukan segala aktivitas yang menyebabkan tubuh, termasuk kaki berkeringat menjadi penyebab utama tumit kaki pecah-pecah. Menurut dokter kedokteran podiatri, Rebecca Pruthi, kaki yang berkeringat menyebabkan kelembapan dan kulit mudah mengelupas.
Advertisement
"Anda harus menggunakan alas kaki yang tepat dan nyaman. Jangan biarkan juga kaki menginjak area yang lembap, basah, juga terlalu panas," katanya.
2. Pakai high heels
"Apa pun yang menyebabkan gesekan dapat membuat kulit mengelupas," kata Pruthi.
Hindari memakai high heels terlalu lama dan jika Anda tetap ingin mengenakannya, pilih alas kaki yang nyaman dan empuk.
3. Bertelanjang kaki di area panas
Tidak memakai sepatu atau sandal di lantai atau aspal yang panas karena matahari dapat melukai kaki. Hindari bertelanjang kaki ke mana pun Anda pergi.
4. Kurang minum
Pruthi mengatakan, kurang minum air putih bukan saja membuat tubuh dehidrasi, melainkan juga seluruh kulit termasuk area kaki. "Dehidrasi akan membuat Anda mudah mengalami tumit kaki pecah-pecah dan kulit mudah mengelupas," katanya, dikutip dari Women's Health, Sabtu (29/7/2017).
Â
Â