Lewat Twitter, Dokter Ryan Thamrin Senang Berbagi Tips Sehat

Dr. Ryan Thamrin (Foto: Instagram) — Sebelum meninggal dunia, dr. Ryan Thamrin senang berbagai tips sehat melalui akun Twitternya.

Liputan6.com, Jakarta Kabar mengejutkan datang pagi ini, dokter Ryan Thamrin, presenter acara Dr Oz Indonesia, meninggal dunia karena sakit di Pekanbaru, Jumat (4/8/2017).

Hal ini dikonfirmasi oleh rekan sesama dokter, Lula Kamal, yang mengatakan kabar tersebut disampaikan oleh Ikatan Abang None Jakarta.

Raja Charles III Tak Perpanjang Jaminan Kerajaan untuk Cadbury dan Unilever Setelah Berlaku Beberapa Abad

Abang Jakarta 2003 yang meninggal di usia 39 tahun, itu juga bisa dikatakan sebagai sosok selebritas. Memulai karier sebagai sampul majalah remaja, berlanjut ke ajang Abang None, wajah Ryan semakin akrab dikenal publik ketika dia memandu program Dr Oz Indonesia.

Tak heran kalau akun Twitter Ryan Thamrin memiliki followers sampai 95 ribu. Lewan akun Twitter pribadinya ini, dokter Ryan yang juga mengambil spesialis Anti-Aging and Esthetica Medicine di Universitas Padjajaran, Bandung, sering membagikan tip-tip sehat.

Berikut beberapa tip sehat yang diberikan oleh mendiang dr. Ryan Thamrin di akun Twitter pribadinya:

1. Tidak sarapan bikin kadar gula rendah.

Mereka yang tidak mengkonsumsi sarapan pagi memiliki kadar gula darah yang rendah, yang akibatnya suplai nutrisi ke otak menjadi kurang.
— dr. Ryan Thamrin (@dr_ryanthamrin) May 25, 2017

2. Mengonsumsi daun mint bisa mengurangi penyakit.

Daun mint dpt menguatkan jantung dan sirkulasi darah, Jika meminum daun mint dapat melancarkan lambung dan usus, mengurangi penyakit #Tipkes
— dr. Ryan Thamrin (@dr_ryanthamrin) May 11, 2017

3. Mengayun dan mengguncang bayi bisa berakibat fatal.

AWAS MENGAYUN, MENGGUNCANG BAYI BISA BERAKIBAT FATAL.
Bisa berakibat perdarahan otak dan mata atau yang disebut shaken baby syndrome. pic.twitter.com/SkeMAUUonK
— dr. Ryan Thamrin (@dr_ryanthamrin) April 16, 2017

4. Tahu dan tempe bisa menghambat proses penuaan wanita

Tahu dan tempe terbukti mampu menghambat proses penuaan kaum hawa menjelang menopuose karena mengandung isoflavon.
— dr. Ryan Thamrin (@dr_ryanthamrin) March 23, 2017

5. BAB dengan cara jongkok lebih aman.

Posisi berjongkok ketika BAB memiliki sedikit masalah dengan sembelit, wasir, dan penyakit pencernaan atau divertikultis. lihat video ini! pic.twitter.com/xSvbjH5s5F
— dr. Ryan Thamrin (@dr_ryanthamrin) February 21, 2017