Penggila Gawai Perlu Gunakan Lensa Kacamata Khusus

lensa kacamata untuk gawai — Sinar UV dan sinar biru energi tinggi bisa mengakibatkan kerusakan pada mata. Salah satu sumber ini adalah gawai.

Liputan6.com, Jakarta Kalau membicarakan sinar UV, biasanya orang akan berpikir tentang radiasi sinar matahari dan efeknya bagi kulit. Ternyata, sinar UV ini juga buruk untuk kesehatan mata.

Mata yang terpapar sinar UV bisa lebih berisiko terkena penyakit katarak. Mata yang terkena katarak, lensanya akan jadi keruh. Hal ini berakibat penglihatan jadi kabur dan pada stadium lanjut bisa menyebabkan kebutaan.

Selain sinar UV, sinar lain yang buruk bagi mata adalah sinar biru energi tinggi (HEV-High Energy Visible Light). Sinar biru ini dicurigai jadi faktor risiko berkembangnya penyakit degenarasi mata sehubungan usia (AMD - Age-related Macular Degenaration).

Ketika degenarasi pada mata, tepatnya mata retina terjadi, penderitanya akan sulit membaca, mengenali wajah, dan aktivitas lain yang memakai pandangan tengah.

Bahayanya, sinar biru ini tidak hanya ada pada matahari, tapi juga pada peralatan digital. Sayangnya, manusia zaman sekarang sangat sering menghabiskan waktunya berkutat dengan peralatan digital, seperti gawai.

Risiko dari sinar UV dan sinar biru bisa dikurangi. Caranya adalah dengan menggunakan kacamata dengan lensa yang memberikan efek perlindungan.

2 dari 2 halaman

Lensa kacamata khusus

Mengutip All About Vision, mereka yang bekerja lama di depan komputer atau berkutat dengan gawai perlu memperbarui kacamatanya. Studi menemukan, sedikit saja lensa kacamata Anda resepnya kurang akurat, sudah bisa berkontribusi pada masalah penglihatan.

Jika lensa kacamata Anda sudah sesuai dengan kondisi mata, tapi Anda masih merasa kurang nyaman, cobalah untuk menggunakan lensa kacamata khusus untuk gawai.

Lensa kacamata dengan tujuan spesifik ini dirancang khusus untuk mengurangi tarikan pada mata dan memberikan Anda penglihatan yang paling nyaman saat harus membuka gawai.

Salah satu lensa kacamata yang memberikan efek perlindungan ini adalah lensa Kodak UVBlue yang dihadirkan oleh Polycore Indonesia. Lensa ini memfilter hampir semua sinar UV dan sinar biru energi tinggi hingga 420nm.

"Selain mengurangi faktor risiko timbulnya katarak dan AMD, keuntungan lain dari pemakaian lensa Kodak UVBlue adalah mengurangi ketegangan dan kelelahan mata karena paparan berlebih sinar biru dari layar digital," tutur Budhi Santoso, Managing Director Polycore Indonesia, dalam acara Press Conference Relaunching Kodak Lens, See the Colors of Life, ditulis Jumat (8/9/2017).

Mengutip WebMD, beberapa bahaya lain dari paparan sinar UV tanpa lensa atau kacamata pelindung, di antaranya adalah: terasa ada yang mengganjal pada mata, sensitif terhadap cahaya (fotofobia), dan robekan.

Sebuah tayangan di YouTube oleh Ricardo Cezar Alvarez menayangkan sejumlah kegiatan sehari-hari yang terganggu oleh kecanduan kepada alat komunikasi elektronik