Sukses

Ini Cara Sambut Momen Pertama Anak Makan

Momen pertama anak makan harus dipersiapkan sematang mungkin untuk memperkenalkan si kecil makanan.

Liputan6.com, Jakarta Momen pertama anak makan termasuk momen yang paling dinantikan para orangtua. Anak memasuki momen pertama makan biasanya pada usia 6-12 bulan.

 

Orangtua perlu bersiap-siap menghadapi momen pertama anak makan. Makanan yang akan diperkenalkan tidak boleh memakai bahan pengawet," jelas dokter spesialis anak, dr Conny Tanjung, Sp.A(K).

Periode momen pertama anak makan, yang juga dikenal dengan MPASI (Makanan Pendamping ASI) harus terpenuhi nilai gizi, baik protein, mineral, dan vitamin. Kecukupan nutrisi dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak.

Tahapan makan pun dilakukan perlahan-lahan agar anak mengenali rasa asli dari makanan. Makanan sebaiknya, jangan terlalu encer. Tidak boleh bertekstur kasar.

"Yang penting kalau makanan itu dituang ke bawah, tidak langsung jatuh," jelas dr Conny dalam acara "Milna 1st Bite Day Campaign 2017 "di Senayan City, Jakarta pada Sabtu (9/9/2017).

 

Simak video menarik berikut ini:

Dilema jenis MPASI

Jenis MPASI sering menjadi pilihan yang dilematis bagi orangtua. Apakah memberikan makan anak dengan MPASI yang dibuat sendiri (dimasak) atau MPASI komersial yang sudah ada di pasaran?

Ada kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis MPASI? Kalau MPASI yang dibuat sendiri di rumah, biaya yang dipakai membeli bahan makanan murah dan bisa bervariasi.

Tapi jenis MPASI ini kurang memenuhi kecukupan nutrisi seimbang. Pada MPASI yang komersial, kebutuhan gizi, seperti vitamin dan mineral sudah terpenuhi sesuai standar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

"Yang pasti tanpa ada zat pengawet. Untuk membuatnya, air yang dicampur pada makanan harus panas dan berada pada suhu 70 derajat, bukan air yang suam-suam kuku. Hal ini untuk membunuh kuman yang kemungkinan ada pada makanan tersebut," lanjut dr Conny.