Sukses

7 Tips agar Ibu Tiri Dekat dengan Anak

Menjadi ibu tiri juga bisa membahagiakan dalam hidup, asal tahu caranya.

Liputan6.com, Jakarta Menjadi ibu tiri merupakan peran yang menantang. Salah satunya, tantangan dalam menjalin hubungan dengan anak dari suami hasil pernikahan terdahulu. 

Namun, menjadi ibu tiri juga bisa membahagiakan dalam hidup. Asal tahu caranya, seorang ibu tiri juga bisa bahagia dan dekat dengan anak. Penulis buku The Happy Stepmother, Rachelle Kartz, berbagi tipsnya, mengutip laman Huffington Post, Selasa (12/9/2017).

1. Nikmati waktu dengan anak pasangan

Meluangkan waktu berkualitas dengan anak pasangan bisa menjadi hal yang menyenangkan. Cari kesukaan yang sama bakal mempermudah dekat dengan anak tiri.

2. Membiarkan pasangan menjaga buah hatinya

Walau menjadi ibu tiri, bukan otomatis segala aktivitas anak diurus. Biarkan sang ayah kandung mengurus buah hatinya. 

3. Izinkan pasangan terapkan disiplin pada anak

Bila Anda menjadi ibu tiri yang galak dan menerapkan disiplin ketat pada anak, besar kemungkinan anak jadi tidak suka. Jadi, biarkan sang ayah untuk menerapkan disiplin pada buah hatinya. Bila suami meminta bantuan, Anda bisa membantu sesuai kemampuan. 

4. Buat aturan bersama di rumah

Untuk memastikan segala hal di rumah berjalan lancar, diperlukan aturan yang jelas. Nah, bila anak sudah besar, ajak dia berdiskusi tentang aturan yang ada.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut:

 

 

2 dari 2 halaman

Bila kebaikan ditolak anak, jangan anggap sebagai serangan

 

5. Terima perasaan anak tentang Anda

Seorang ibu tiri punya tekanan agar dia mencintai anak dari pasangan, dan sang anak juga mencintai dirinya. Namun, cinta tak bisa dipaksa.

"Jika Anda langsung mencintai anak tiri Anda itu luar biasa. Namun jika tidak, tidak masalah. Asalkan tetap baik, menghargai, dan perhatian padanya," kata Kartz.

6. Beri contoh baik

Sebagai orang dewasa, ibu tiri memiliki tugas juga bersama ayah untuk meletakkan fondasi kebaikan dalam keluarga.

7. Bila kebaikan ditolak anak, jangan anggap sebagai serangan

Sebagian ibu tiri berusaha keras agar disukai oleh anak. Bila cinta ditolak anak, tentu merasa sakit. Namun, anak tiri pasti punya alasan dia melakukan itu. Mungkin dia jadi bingung bila ada orangtua lagi dalam hidupnya atau dia tidak merasakan kedekatan dengan Anda.

Bila ini terjadi, ibu tiri mau tak mau menerima tanpa perlu menganggap penolakan dari anak sebagai serangan terhadap anak. Biasanya, seiring berjalannya waktu, dia akan terbuka dengan kehadiran ibu tiri.

Â