Liputan6.com, Jakarta Ketika asyik berhubungan intim di ranjang, tiba-tiba Anda melihat kehadiran anak di depan kamar. Anda dan pasangan mungkin terkejut dan lantas berpikir, bagaimana kalau dia (anak) ikut menyaksikan orangtuanya sedang berhubungan intim?
Baca Juga
Advertisement
Ada kalanya, di tengah malam, anak ingin pipis ke kamar mandi. Ia tak sengaja lewat di depan kamar orangtua. Yang terjadi lainnya, anak mungkin mendengar lenguhan atau suara berisik ranjang di kamar.
Ia pun penasaran dan mulai menuju ke kamar tidur Anda. Kondisi ini memang bisa saja mendadak terjadi.
Lantas apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan saat anak memergoki orangtua berhubungan intim?
Â
Â
Simak video menarik berikut ini:
Yang harus dilakukan
Kunci pintu kamar tidur
Demi menjaga keamanan dan kenyamanan selama berhubungan intim. Pastikan mengunci dulu pintu kamar tidur.
Luangkan waktu sejenak untuk berpikir
Anda harus mengumpulkan pikiran dan memecahkan permasalahan tersebut. Pikirkan dengan seksama apa yang harus dikatakan kepada anak, dilansir dari Parent Map, Sabtu (23/9/2017).
Gunakan bahasa sederhana yang sesuai dengan usia
Sebaiknya, berikan penjelasan kepada anak dengan bahasa yang sesuai dengan anak. Terlebih lagi kalau anak masih di bawah 5 tahun.
Untuk anak 5 tahun ke atas, Anda juga bisa membicarakan dengan kalimat yang lebih singkat dan jelas.
Advertisement
Yang perlu dihindari
Jangan merasa bersalah
Anak Anda mungkin merasakan rasa malu dan menyimpulkan bahwa seks itu memalukan. Jadi, jangan membuat anak merasa bersalah.
Jangan menghindari topik pembicaraan
Bila anak memergoki Anda, beritahu langsung kepadanya. Jangan menunggu anak-anak bertanya kepada Anda.